RozikinHadiPrabawa (2007) Pembuatan minyak kelapa secara fermentasi serta perancangan proses produksi pada skala industri kecil. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Minyak kelapa pada dasarnya dapat diperoleh dengan cara merusak emulsi santan (emulsi minyak dalam air) dimana karbohidrat dan protein sebagai penstabil. Pengolahan minyak kelapa selama ini secara tradisional (dengan pemanasan) mempunyai kelemahan yaitu kandungan airnya masih tinggi sehingga mudah rusak. Untuk mengatasi masalah tersebut maka dikembangkan berbagai metode pengolahan, salah satunya adalah dengan metode fermentasi. Pengolahan minyak kelapa metode fermentasi dilakukan dengan menambahkan mikroba .Ragi merupakan mikroba yang sudah dibuat bubuk, ragi yang dapat digunakan adalah ragi tempe, ragi roti dan ragi tape. Penggunaan ragi roti karena hasilnya lebih seragam dan lebih banyak tetapi perlu dilakukan penelitian mengenai berapa konsentrasi ragi roti dan lama fermentasi yang tepat. Setelah didapatkan produk terbaik perlu dirancang bagaimanakah proses produksinya pada skala industri kecil supaya proses produksi berjalan lancar. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimental Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang disusun secara faktorial dengan 2 faktor. Faktor I (konsentrasi ragi roti) terdiri dari 3 level (0,2%, 0,4% dan 0,6%) dan faktor II (lama fermentasi) terdiri dari 3 level (4 jam, 6 jam dan 8 jam ) masing-masing dengan 3 kali ulangan. Pengujian fisik-kimia meliputi kadar asam lemak bebas, kadar air, bilangan peroksida, rendemen dan warnanya serta dilakukan uji organoleptik. Pemilihan perlakuan terbaik menggunakan metode Multiple Atribut (MA). Perancangan proses produksi meliputi, perencanaan kapasitas produksi, kebutuhan bahan baku dan pembantu, serta perencanaan mesin dan peralatan. Perlakuan terbaik yang didapatkan pada konsentrasi ragi roti 0,6% b/v dengan lama fermentasi 4 jam. Dari perlakuan terbaik diperoleh rendemen 25,089%, kadar air 0,06%, kadar asam lemak bebas 0,0347 %, bilangan peroksida 1,128 meq/kg, kecerahan warna (L*) 41,03, intensitas warna merah (a*) 3,10, intensitas warna kuning (b*) 12,60, kesukaan panelis terhadap warna 3,3, kesukaan panelis terhadap aroma. 3,0. Perancangan proses produksi minyak kelapa fermentasi pada skala industri kecil direncanakan berkapasitas 94,64 kg setara 95 kg minyak per hari dengan waktu produksi 719 menit. Kebutuhan bahan baku perhari 785 butir kelapa atau 382,9 kg daging kelapa dan kebutuhan ragi roti sebanyak 1,4 kg per hari. Peralatan yang digunakan sederhana dengan mesin parut dan mesin pres ulir.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FTP/2007/050701553 |
Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
Date Deposited: | 30 Jul 2007 00:00 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 05:00 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147607 |
Text
050701553.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Actions (login required)
View Item |