AstutiMujiLestari (2006) Pemanfaatan Pati Aren (Arenga pinnata Merr.) Dalam Pembuatan Sirup Glukosa Secara Enzimatis : kajian Konsentrasi Dextrozyme dan Lama Sakarifikasi. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Glukosa cair merupakan produk setengah jadi hasil olahan pati yang dihidrolisis menggunakan asam kuat atau enzim. Berdasarkan data Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian pemanfaatan glukosa cair di Indonesia baru mencapai 70 %, sedangkan impor glukosa cair pada tahun 2006 sebesar 861,284 kg. Aren ( Arenga pinnata ) merupakan tanaman sumber pati yang cukup potensial untuk dikembangkan sebagai bahan pembuatan sirup glukosa. Pembuatan sirup glukosa umumnya menggunakan α-amilase pada proses likuifikasi dan glukoamilase pada proses sakarifikasi. Pada sakarifikasi glukoamilase dalam memotong ikatan α-1,6-glikosidik pada amilopektin relatif lambat, sehingga dibutuhkan debranching enzyme yaitu gabungan glukoamilase dan pullulanase guna mempercepat proses hidrolisis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh konsentrasi dextrozyme dan lama sakarifikasi terhadap sifat fisik dan kimia sirup glukosa yang dihasilkan. Manfaat penelitian yaitu diharapkan dapat memberikan informasi mengenai hidrolisis pati aren secara enzimatis pada pembuatan sirup glukosa serta dapat memperluas daya guna dan nilai ekonomisnya. Penelitian ini disusun menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) factorial dengan dua faktor. Faktor I (Konsentrasi dextrozyme ) terdiri dari tiga level yaitu 0,08% (b/b), 0,10% (b/b) dan 0,12% (b/b). Faktor II (Lama sakarifikasi) terdiri dari tiga level yaitu 24 jam, 48 jam dan 72 jam. Masingmasing level diulang sebanyak 3 kali. Data yang diperoleh dianalisa dengan metode analisa ragam (ANOVA) dan dilakukan uji lanjut BNT dan DMRT 5 %. Pemilihan perlakuan terbaik menggunakan metode zeleny dilanjutkan dengan uji t untuk membandingkan dengan kontrol. Hasil penelitian menunjukkan bahwa perlakuan konsentrasi dextrozyme berpengaruh nyata terhadap kadar gula reduksi, dekstrosa ekuivalen, total padatan terlarut, viskositas dan rendemen. Perlakuan lama sakarifikasi berpengaruh nyata terhadap kadar gula reduksi, dekstrosa ekuivalen, kadar air, total padatan terlarut, viskositas, warna L* dan Warna b*. Interaksi kedua perlakuan berpengaruh nyata terhadap kadar gula reduksi dan dekstrosa ekuivalen. Berdasarkan hasil analisa, perlakuan terbaik diperoleh pada konsentrasi dexstrozyme 0,12 % (b/b) dengan lama sakarifikasi 48 jam dengan kadar gula reduksi 25,152%, nilai DE 82,951%, kadar gula reduksi 71,224%, kadar air 66,400%, total padatan terlarut 27,433°brix, viskositas 1,125 cps, dan warna L* 33,306, warna b* 13,357 dan rendemen 85,813%.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FTP/2006/170/050602336 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture |
| Divisions: | Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian |
| Depositing User: | Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id |
| Date Deposited: | 28 May 2009 08:40 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 02:51 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147556 |
Preview |
Text
050602336.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |