Penggunaan Linear Programming Dalam Penyusunan Formula Pakan Ikan Apung Lele Dumbo Dan Proses Pembuatannya Dengan Ekstruder Tipe Single Screw

DewiFadjarwatiMartasari (2006) Penggunaan Linear Programming Dalam Penyusunan Formula Pakan Ikan Apung Lele Dumbo Dan Proses Pembuatannya Dengan Ekstruder Tipe Single Screw. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Lele Dumbo banyak dibudidayakan di rumah tangga dan peternakan karena mudah dipelihara dan berkembang lebih cepat dibanding lele lokal. Dalam pertumbuhannya, ikan membutuhkan kecukupan nutrisi dalam pakan terutama protein. Hal ini terkadang masih terabaikan oleh pemilik maupun produsen pakan ikan. Selain kecukupan nutrisi, jenis dan bentuk pakan ikan juga dapat meningkatkan daya cerna ikan dan meningkatkan stabilitas pakan dalam air. Teknologi yang digunakan untuk membuat pakan ikan apung adalah teknologi ekstrusi sedangkan alatnya disebut ekstruder. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan formula pakan ikan apung Lele Dumbo dengan kecukupan nutrisi. Tahapan penelitian ini meliputi analisa proksimat bahan baku, pengukuran densitas bahan baku, penyusunan formula pakan ikan apung dengan program Quantitative System for Business Plus (QSB+), pembuatan pakan ikan apung dengan alat ekstruder tipe single screw dan pengamatan hasil. Varibel pengamatan hasil meliputi daya apung, bulk density ( ρ ), expansion index (EI), water absorbtion index (WAI), porositas ( ε ) dan analisa proksimat. Hasil analisa proksimat dan pengukuran bahan baku digunakan sebagai data (input) pemrograman dalam penyusunan formula pakan ikan apung, sedangkan hasil (output) pemrograman berupa komposisi bahan baku yang nantinya digunakan dalam pembuatan pakan ikan apung. Berikut ini hasil pemrograman yaitu jagung 10 %, tepung gaplek 6 %, wheat pollard 10 %, wheat bran 21,48 %, ampas kopra 4 %, tepung ikan 43,04 %, tetes tebu 1 %, mineral mix 2,13 %, vitamin mix 0,25 %, minyak sawit 1 dan minyak ikan 1,1 %. Setelah bahan baku diolah menjadi pakan ikan apung (pelet) dengan ekstruder, dilakukan pengamatan dengan hasil sebagai berikut : daya apung 9 jam 23 menit, bulk density 0,266 g/cm 3, expansion index (EI) 119,8%, water absorbtion index (WAI) 4,825 g gel/g sampel, porositas 73,52 %, kadar air 5,57 %, protein 14,44 %, lemak 3,30 %, serat 3,55 %, abu 22,18 % dan karbohidrat 54,51 %.

English Abstract

King Cat-fish is mostly bred in house-hold environment and for bigger scope like farms. The reason is easy to be handled and have faster growth stage compared to local cat-fish. In growth stage, fish needs nutrition in adequate proportion especially in protein, in many cases which is neglected both by owner or fish-food producer. Beside adequate nutrient, proper shapes and types of fish-food also can improve fish’ digestive system and increase feed stability in the water. A developed technology to produce this floating fish-food is called extrusion and uses extruder. The purpose of this research is to gain the formula of nutrients in floating King Cat-fish foods in adequate proportion. Research stages consist of substance proximate analysis, substance density measurement, assemble of floating fish-food formula using Quantitative System for Business Plus (QSB+), production of floating fish-food uses the single screw extruder and observation of floating fish-food. Variable observed consist of floating aptitude, bulk density ( ρ ), expansion index (EI), water absorption index (WAI), porosity ( ε ) and proximate analysis. Results of proximate analysis and measurement are inputs for assembling floating fish-food formula, while outputs are used as material composition in producing the desired floating fish-food. The composition comprised by 10% corn, 6% flour dried cassava , 10% wheat pollard, 21.48% wheat bran, 4% copra meal (expeller process), 43.04% fish meal, 1% cane molasses, 2.13% mineral mix, 0.25% vitamin mix, 1% palm oil, and 1.1% fish oil. After whole substance processed by the extruder, observation is carried out and the result are : floating aptitude is 9 hours and 23 minutes, 0.266 g/cm 3 bulk density ( ρ ), 119.8% expansion index (EI), 4.825 gram gel/gram sample water absorbtion index (WAI), 73.52% porosity, 5.57% water value, 14.44% protein, 3.30% fat, 3.55% fiber, 22.18% cinders, and 54.51% carbohydrate.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTP/2006/164/050602330
Subjects: 300 Social sciences > 338 Production > 338.1 Agriculture
Divisions: Fakultas Teknologi Pertanian > Teknologi Hasil Pertanian
Depositing User: Unnamed user with email repository.ub@ub.ac.id
Date Deposited: 27 May 2009 14:18
Last Modified: 21 Oct 2021 02:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/147551
[thumbnail of 050602329.pdf]
Preview
Text
050602329.pdf

Download (7MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item