FitalikaBerlianasTaqwiya, Chara (2017) Islamic Centre Ekologis di Kota Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pemerintah Kota Malang memprogramkan akan membangun Islamic Centre di Kota Malang untuk memenuhi kebutuhan fasilitas warga Kota Malang, mendukung visi misi menciptakan kehidupan beermasyarakat yang agamis, dan toleran. Pihak Pemerintahan sendiri menghendaki perencanaan pembangunan yang berwawasan lingkungan. Dengan banyaknya isu global warming dimana Pembangunan sendiri mempunyai andil 10% terhadap kontribusi polusi di lingkungan, seperti penghasil polusi akibat aktivitas pembangunan, dan aktivitas penggunaan fasilitas, pemakaian sumberdaya yang digunakan. Terlebih lagi lokasi Pembangunan diletakkan di Kedungkandang yang masih banyak lahan hijau, sehingga potensi alam tersebut perlu dipertimbangkan keberadaannya agar tidak dihabiskan begitu saja karena pembangunan yang akhirnya menyebabkan ekologi alam terganggu. Arsitektur ekologis adalah arsitektur yang dalam pendekatannya sangat memperhatikan faktor alam dalam mendesain sehingga Arsitektur Ekologis dipilih untuk menyelesaikan tujuan Pemerintah Kota Malang dalam membangun Islamic Centre yang berwawasan lingkungan. Penyelesaian dari desain Islamic Centre Ekologis ini menggunakan permintaan dari Pemerintah mengenai fasilitas utama yang diinginkan sesuai kebutuhan Pemerintah. Studi literatur dan komparasi mengenai fasilitas-fasilitas ditambahkan, yang memang menjadi standar dari Islamic Centre, termasuk luasan dan kapasitas ruangan. Ekologis diartikan peminimalisiran kerusakan lingkungan alam akibat pembangunan. Pada intinya, Ekologis disini adalah mengenai penggunaan energi serendah mungkin. Hal tersebut dapat dicapai dengan mengantisipasi 3 aspek, yakni aspek iklim, penggunaan material ekologis, dan pembuangan limbah yang bijaksana. Selain itu, juga diadakan survey pada lokasi tapak untuk lebih mengetahui kondisi eksisting terhadap pengambilan keputusan desain yang sesuaiperaturan setempat serta memanfaatkan potensi sekitar. Aspek iklim pada ekologis dipetakkan menjadi poin bentukan, orientasi, dan tata massa; bentukan dan material atap; bentukan, posisi serta dimensi bukaan; manajemen lahan dasar hijau (RTH), warna dan material dinding, material lantai dan plafon, jenis pengelolan limbah yang digunakan. Ulasan ini menggunakan penjabaran deskriptif dan bersifat kualitatif, dengan keputusan desain bersifat intuitif. Hasilnya ruangan yang digunakan secara makro adalah masjid, gedung pertemuan, perpustakaan, rumah imam, klinik, stand, sarana olahraga, tempat manasik haji, TK. Orientasi bangunan mayoritas membujur barat-timur untuk minimalisir radiasi matahari. Perencanaan bukaan mayoritas menghadap 90O ke arah datang angin dan menghadap utara-selatan, dengan dimensi memanfaat sudut bayang vertikal dan horisontal arah datang sinar matahari. Lanskap memaksimalkan dasar hijau 75% luas tapak masih tersedia. Bentukan atap mayoritas menggunakan atap miring dengan genteng tanah liat dan green roof, mayoritas warna cat dinding adalah putih untuk minimalisir penyerapan panas. Menggunakan material dengan jejak ekologis rendah. Menggunakan pengelolaan limbah rainwater harvesting, konsep biodigester, dan panel surya.
English Abstract
Malang government has programmed to construct Islamic Centre in order to comply the facility for the society. It also support the vission and mission of Malang city for creating a religious and tolerant society. In addition, the government plan to develop the city based on environmental planning. It is in accordance with the global warming issue where development is known to contribute 10% polutant to the environmental, such as polutant from development activities, facility utilization activities, and resources utilization. Furthermore, the development is programmed to be located at Kedungkandang that is still green, therefore the ecological view are needed to be involved in the environmental planning. Ecological architecture is architecture that involving ecological factors on designing the building. Hence, ecological architecture is the best option to construct Islamic Centre that involving ecological perspective. The design of Ecological Islamic Centre have to comply the government arrangement. Literature study and comparation about the facilities of Islamic Centre are strongly needed in order to complement the government arrangement and fullfill the standard of Islamic Centre, including wide and capacity of the rooms. Besides, ecological view in the development means minimizing the environmental damage as the impact of construction and minimizing the energy use. Thus can be reached by anticipated 3 aspects, including climate, the use of ecological material, and a wise waste disposal. Survey on the location is also required in order to observe the existing condition and utilize the natural potential that appropriate with the government regulation. Climate aspect is categorized into formation, and orientation; formation and roof material; formation, position, and dimension; management of green open space, color, and wall material, floor material and roof, type of waste disposal. This study implements descriptive and qualitative approach, and the design decision is intuitive. The result is the rooms used in macro including mosque, meeting hall, library, priest’s house, clinic, stand, sport facilities, place for Hajj Manasik , and kindergarten. The building orientation was sideways to the western-eastern with a purpose to minimize the solar radiation. While the opening was majority orientating 90º to the wind direction and to the northern-southern, with the dimension that utilizing the vertical and horizontal angle of sunlight. Landscape was utilizing 75% of the green base that still available. The floor was designed to be sloping with the material of clay tile and green roof, the wall was painted white to minimize the heat absorption. Moreover, waste management was using rainwater harvesting, with the biodigester concept, and solar panels.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2017/65/051701218 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings |
Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 24 Feb 2017 14:43 |
Last Modified: | 24 Oct 2021 10:09 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145618 |
Preview |
Text
0.DAFTAR_IS1.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
04._RINGKASAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
05._SUMMARY.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I_.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (13MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Z.DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
0.COVER_HARDCOVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |