Pengaruh Suhu Pemanasan Terhadap Karakteristik Penguapan dan Pembakaran Serta Nilai Kalor Briket Batubara

IzzaAlfaizin, Alfian (2017) Pengaruh Suhu Pemanasan Terhadap Karakteristik Penguapan dan Pembakaran Serta Nilai Kalor Briket Batubara. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Batubara merupakan salah satu sumber energi alami namun dengan berkembangnya zaman, mulai ditemukan inovasi sumber energi alternatif. Hal ini mengakibatkan harga batubara semakin turun dipasaran industri. Indonesia merupakan negara yang memiliki sumber batubara yang berlimpah sehingga merupakan salah satu negara pengeksport batubara ke negara lain. Batubara yang banyak digunakan adalah batubara dengan nilai kalori tinggi sedangkan nilai kalori rendah tidak begitu dimanfaatkan maksimal. Sehingga batubara dengan nilai kalor rendah memiliki ketersedian yang lebih banyak dibandingkan nilai kalor yang tinggi. Hal ini yang membuat diperlukannya penelitian lebih lanjut mengenai batubara nilai kalor rendah untuk memanfaatkan ketersediaan sumber energi alam yang berlimpah. Salah satu cara yaitu dengan memanaskan batubara, dengan memanaskan batubara terutama batubara nilai kalor rendah yang memiliki kadar air yang tinggi dapat menghilangkan kandungan kadar air tersebut. Apabila kadar air berkurang diharapkan dapat menaikan nilai kalor dan mengoptimalkan pemanfaatan dari batubara nilai kalor rendah. Metode penelitian yang dilakukan adalah membuat briket dengan tekanan 50 kg/cm2 dengan berat batubara 10 gram dan perekat tepung tapioka 10%. Setelah itu briket batubara dipanaskan ke dalam mesin furnace selama 15 menit dengan suhu 50oC, 100oC, 150oC, 200oC, 250oC. Setelah briket batubara dipanaskan, bakar briket batubara untuk mencari karakteristik pembakaran. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah peningkatan temperatur pemanasan berpengaruh pada karakteristik penguapan, semakin tinggi temperatur pemanasan maka nilai kalor dan laju penguapan semakin tinggi dan cepat, namun kadar air cenderung semakin turun. Peningkatan temperatur pemanasan juga berpengaruh pada karakteristik pembakaran yaitu semakin tinggi temperatur pemanasan, ignition time dan burning rate semakin turun, namun pada temperatur pembakarannya semakin tinggi temperatur pemanasanya maka temperatur maksimalnya semakin naik, namun setelah melewati temperatur maksimal temperatur setiap briket batubara akan turun.

English Abstract

Coal is one of the natural energy resources but with the development of the times, began to find alternative sources of energy innovation. This resulted in getting down the market price of coal industry. Indonesia is a country that has abundant coal resources so it is one of the coal exporting country to another country. Coals that many used is coal with a high calorific value while the low calorific value are not so used with maximum. So coal with a low calorific value is more availability than high calorific value. It makes need more research on the low calorific value to take advantage of the availability of abundant natural energy resources. One of the reason this problem is heating coal, especially coal a low calorific value which has a high water content, it can eliminate the content of the water. If the moisture content is reduced, it can increase the calorific value and optimize low calorific value coa l to being use. The research method is make briquettes with pressure 50 kg / cm2 witha weight 10 grams of coal and 10% starch adhesive. After thet the briquettes are heated in a furnace machine for 15 minutes with temperatures 50oC, 100oC, 150oC, 200oC, 250oC. After heated coal briquettes, burn coal briquette to look combustion characteristics. The results obtained in this study is the Influence of Temperature on Characteristics of vaporation. when the temperature is high, the calorific value and evaporation rate to be faster, but the water content tends to be down. Increasing the heating temperature also affect the combustion characteristics, namely when temperature is high, ignition time and burn rate is getting lower, but temperatures of the coal when burned to be getting up when temperatures heating is also high, but after passing the maximum temperature of the temperature when coal is burned going down on every coal briquettes.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2017/61/051701214
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Mesin
Depositing User: Sugiantoro
Date Deposited: 20 Feb 2017 10:31
Last Modified: 24 Oct 2021 10:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145614
[thumbnail of BAB_I.pdf]
Preview
Text
BAB_I.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB_III.pdf]
Preview
Text
BAB_III.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB_V.pdf]
Preview
Text
BAB_V.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of DAFTAR_PUSTAKA.pdf]
Preview
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB_II.pdf]
Preview
Text
BAB_II.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB_IV.pdf]
Preview
Text
BAB_IV.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of Perlengkapan_Skripsi.pdf]
Preview
Text
Perlengkapan_Skripsi.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of visual_api.pdf]
Preview
Text
visual_api.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item