Nugraha, Ilham (2017) Evaluasi Karakteristik Kekuatan Geser Dan Permeabilitas Batu Apung Dan Scoria Dari Gunung Kelud Blitar Sebagai Alternatif Bahan Urugan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Batu apung dan scoria ditemukan di banyak tempat di seluruh dunia dimana terdapat gunung berapi. Batu apung memiliki kepadatan sangat rendah akibat sejumlah besar rongga vesikuler. Scoria juga terdiri dari banyak rongga vesikuler namun dengan kepadatan yang lebih tinggi dari batu apung. Di Indonesia, batu apung dan scoria ditemukan dalam deposit yang besar di sekitar Gunung Kelud di Sungai Kali Putih, Kabupaten Blitar, Provinsi Jawa Timur, namun aplikasinya sebagai material timbunan masih sangat terbatas. Dengan demikian, menjadi sangat penting untuk mempelajari karakteristik kekuatan geser dan permeabilitasnya sebagai alternatif material urugan. Kondisi asli batu apung dan scoria dari lokasi studi adalah berbentuk batuan, yang mana pada penelitian ini akan dilakukan proses crushing untuk menyimulasikan ukurannya sebagai material urugan (backfill) atau timbunan. Suatu seri pengujian dilakukan untuk mengevaluasi karakteristik mekanik dari material tersebut. Uji pemadatan Standard Proctor dilakukan untuk menentukan nilai kepadatan kering maksimum dan kadar air optimum untuk mengevaluasi sifat pemadatannya sebagai material timbunan. Uji permeabilitas constant head dilakukan untuk menentukan nilai koefisien permeabilitas. Kemudian, uji geser langsung dan uji unconfined compression diterapkan pada batu apung dan scoria untuk menyelidiki karakteristik kuat geser dari material ini. Dari hasil uji pemadatan Standard Proctor didapatkan bahwa nilai MDD dan OMC batu apung dan scoria masing-masing adalah 1,49 gram/cm3 dengan OMC 23% dan 1,55 gram/cm3 dengan OMC 15,5%. Batu apung dan scoria memiliki nilai koefisien permeabilitas (k) berkisar 0.01 – 0.001 cm/dt. Batu apung memiliki sudut geser dalam 55º - 64º sedangkan scoria memiliki sudut geser 46º - 59º. Maka dapat disimpulkan bahwa material ini memiliki kapasitas dukung yang baik sebagai material backfill atau subgrade. Dari uji unconfined compression, nilai modulus elastisitas batu apung dan scoria memiliki nilai yang rendah berkisar 1-2 kg/cm2. Dapat disimpulkan bahwa sifat mekanik batu apung dan scoria dibentuk dan dipengaruhi oleh besar volume rongga vesikulernya.
English Abstract
Pumice and scoria are found in many places around the world where volcanic mountains have been appeared. Pumice has a very low density caused by its large amount of vesicular voids. Scoria is also consists of vesicular voids having a much higher density than pumice. In Indonesia, pumice and scoria are found in large deposits around Mount Kelud at Kali Putih River, Blitar Regency, East Java Province, however, their applications as backfill materials are still very limited. Thus, it is important to study their shear strength and permeability characteristics as an alternative backfill material. The natural condition of pumice and scoria in the site are rock materials, which then in this research were crushed in order to simulate their size as backfill or embankment materials. A series of tests were conducted to determine the mechanical characteristics of such materials. Standard Proctor compaction tests were conducted to determine a maximum dry density (MDD) and optimum moisture content in order to evaluate their compaction properties as backfill or embankment materials. The constant head permeability tests were also conducted to determine the coefficient of permeability. Then, the direct shear and unconfined compression test were also applied to investigate the shear strength characteristic for these materials. As a result, from Standard Proctor compaction test results, it can be found that MDD and OMC value of pumice and scoria are 1.49 g/cm3 related to OMC 23% and 1.55 g/cm3 with OMC at 15.5%, respectively. Pumice and scoria has coefficient of permeability (k) ranged from 0.01 to 0.001 cm/s. The internal friction angle of pumice and scoria are higher than natural sand, about 55º - 64º and 46º - 59º, respectively. So, it can be concluded that these materials have a good carrying capacity as backfill or subgrade materials. From unconfined compression test, it is found that modulus of elasticity of pumice and scoria is low within a range from 1 to 2 kg/cm2. Finally, it can be concluded that the mechanical properties of pumice and scoria materials are characterized and influenced by the amount of vesicular voids of their particles.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2017/345/051703873 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
| Depositing User: | Kustati |
| Date Deposited: | 02 Jun 2017 08:31 |
| Last Modified: | 24 Oct 2021 00:12 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145575 |
Preview |
Text
2_Lembar_Pengesahan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
3_Lembar_Pernyataan_Orisinalitas.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
6_Ringkasan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
7_Summary.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
5_Lembar_Peruntukan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
8_Lembar_Pengantar.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
9_Daftar_Isi.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
10_Daftar_Tabel,_Gambar,_Lapiran,_dan_Simbol.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_1_Skripsi_FIX.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_2_Skripsi_FIX.pdf Download (5MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_3_Skripsi_FIX.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_4_Skripsi_FIX.pdf Download (5MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_5_Skripsi_FIX.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
CCF05172017.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar_Pustaka_FIX.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DLampiran_FIX.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
1_Cover_FIX.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |