Fauziyah, Nurul (2017) Pengaruh Tekanan Terhadap Laju Pembentukan, Stabilitas dan Kapasitas Penyimpanan Gas Hidrat Campuran Propana-Butana Pada Stirrer Tank. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Hidrat merupakan kristal padat berbentuk es yang terdiri dari air dan gas yang terjadi karena tekanan tinggi dan temperatur rendah. Molekul air memiliki ikatan hidrogen membentuk sebuah kerangka yang memiliki rongga, dan rongga akan di tempati oleh molekul gas. Saat ini banyak penelitian tentang hidrat yang dijadikan sebagai alternatif lain untuk sistem penyimpanan dan transportasi gas alam. Karakteristik dari hidrat telah dianggap hal yang penting dalam penerapanan penyimpanan dan transportasi gas dalam industri pembuatan hidrat gas alam. Karakteristik hidrat meliputi laju pembentukan, stabilitas dan kapasitas penyimpanan hidrat. Pengaruh variasi tekanan akan menetukan nilai karakteristik dari gas hidrat yang terbentuk, terutama gas hidrat propana butana. Semakin besar tekanan maka karakteristik gas hidrat akan semakin meningkat. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah tekanan sebesar 2 bar, 3 bar dan 4 bar. Variabel terikat adalah laju pembentukan, stabilitas dan kapasitas penyimpanan hidrat. Variabel terkontrol adalah volume air demin sebesar 50 cm3, suhu cooling bath laju pembentukan dan stabilitas sebesar 0 0C dan -5 0C. Hasil penelitian menunjukkan bahwa karakteristik gas hidrat propana butana semakin meningkat dengan meningkatnya tekanan. Karakteristik gas hidrat meliputi laju pembentukan dan kapasitas penyimpanan hidrat serta stabilitas gas hidrat. Laju pembentukan hidrat dinyatakan dalam bentuk tekanan yang ada pada hidrat dan banyaknya konsumsi gas hidrat propana butana. Konsumsi mol terbesar ada pada variasi tekanan 4 bar sebesar 0,03627 mol dengan tekanan hidrat 1,98 bar. Stabilitas gas hidrat propana butana dinyatakan sebagai tekanan penguraian gas dan mol gas terurai pada hidrat. Tekanan penguraian terbesar terjadi pada variasi tekanan 4 bar sebesar 1,5 bar. Mol penguraian terbesar terjadi pada variasi tekanan 4 bar sebesar 0.0282 mol. Kapasitas penyimpanan hidrat terbesar juga ada pada variasi tekanan 4 bar sebesar 0.477 V/V dengan tekanan penyimpanan dalam hidrat sebesar 1,82 bar.
English Abstract
Hydrate is a crystalline solid form of ice that is made up of water and gas due to high pressure and low temperature. The water molecule has a hydrogen bond to form a frame that has a cavity, and the cavity will be occupied by the gas molecules. Nowadays a lot of research on hydrate is used as an alternative for storage and transportation of natural gas. Characteristics of hydrate has been considered important in the appliance of storage and transportation of gas in the industrial manufacture of natural gas hydrate. Characteristics include the hydrate formation rate, stability and storage capacity hydrate. The influence of pressure variations will determine the value of the characteristics of gas hydrates are formed, mainly propane butane gas hydrates. The greater the pressure, the characteristics of gas hydrates will increase. The independent variables in this study is a pressure of 2 bar, 3 bar and 4 bar. The dependent variable is the rate of formation, stability and storage capacity hydrate. Controlled variable is the volume of 50 cm3 demin water, the temperature of the cooling bath formation rate and stability at 00C and -50C. The results showed that the characteristics of propane butane gas hydrate increased with increasing pressure. Characteristics include gas hydrate formation rate and storage capacity as well as the stability of gas hydrate hydrate. Hydrate formation rate is expressed in the form of pressure that exist in the hydrate and the amount of consumption of propane butane gas hydrates. Mol consumption was biggest with the variation of pressure of 4 bar at 0,03627 mole pressure of 1.98 bar hydrate. Propane butane gas hydrate stability expressed as the pressure in the gas hydrate decomposition and mole of gas hydrate decomposition. The biggest decomposition pressure variations occur at 4 bar pressure of 1.5 bar. The biggest decomposition of mole gas hydrate occur at 4 bar with 0.0282 mole. The hydrate storage capacity also exists in the variation of pressure of 4 bar at 0.477 V/V with the storage pressure of 1.82 bar hydrate.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2017/235/051701487 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Sugiantoro |
Date Deposited: | 03 Mar 2017 08:37 |
Last Modified: | 23 Oct 2021 13:49 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145453 |
Preview |
Text
7._Daftar_Isi_(halaman_belom_ada).pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
12_Summary.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
11._Ringkasan.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
skripsi_nurul_bab_1-5_-_sehabis_kompre.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
1._Judul_Skripsi.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
JURNAL.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |