Analisis Keefektifan dan Perancangan Kegiatan Perawatan dengan Pendekatan Reliability Centered Maintenance II pada Mesin Nordenmatic (Studi Kasus di PT. Beiersdorf Indonesia),

Kumara, EdwienCandra (2016) Analisis Keefektifan dan Perancangan Kegiatan Perawatan dengan Pendekatan Reliability Centered Maintenance II pada Mesin Nordenmatic (Studi Kasus di PT. Beiersdorf Indonesia),. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

PT. Beiersdorf Indonesia adalah perusahaan manufaktur yang bergerak di sektor Fast Moving Consumerable Goods (FMCG) yang memproduksi kosmetik dan plester medis. Pada tahun 2013, terjadi peningkatan permintaan produk kosmetik paling signifikan di Lintasan 4, dengan Mesin Nordenmatic sebagai mesin utama yang dioperasikan pada lintasan ini. Dalam memenuhi permintaan pasar sepanjang tahun, tercatat 108 kasus kegagalan dengan total downtime 705,5 jam. Salah satu penyebab tingginya downtime Mesin Nordenmatic adalah kurang efektifnya kegiatan produksi dan perawatan mesin saat jadwal produksi padat. Sehingga perlu dilakukan suatu pengukuran tingkat keefektifan aktivitas produksi pada Mesin Nordenmatic. Selain itu, diperlukan pula evaluasi dan perancangan kegiatan maintenance yang efektif agar downtime mesin dapat diminimalisir. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini untuk memberikan usulan perancangan kegiatan perawatan terbaik pada Mesin Nordenmatic adalah melalui Reliability Centered Maintenance (RCM) II. Dengan metode RCM II dan pendeskripsian decision worksheet dapat diperoleh informasi mengenai usulan tindakan perawatan yang perlu dilakukan dengan interval paling ekonomis untuk setiap komponen kritis terpilih. Dalam menentukan komponen kritis Mesin Nordenmatic, digunakan metode FMEA dan perhitungan RPN. Estimasi interval perawatan dipilih berdasarkan nilai total biaya perawatan terendah melalui metode incremental value. Sedangkan untuk mengukur tingkat keefektifan aktivitas produksi pada Mesin Nordenmatic digunakan metode Equipment Effectiveness yang merupakan pengembangan metode Overall Equipment Effectiveness (OEE). Hasil perhitungan equipment effectiveness menunjukkan indeks keefektifan mesin sebesar 0,786. Hal ini berarti bahwa sepanjang tahun 2013 keefektifan Mesin Nordenmatic dalam melakukan kegiatan produksi adalah 78,6% Di sisi lain, usulan perancangan kegiatan perawatan pada komponen kritis berdasarkan RCM II Decision Worksheet adalah dengan scheduled restoration task untuk komponen eyemark sensor, motherboard dan cutter bermode kegagalan berupa mata pisau miring. Sedangkan untuk komponen keyboard, coding dan cutter bermode kegagalan mata pisau sudah tumpul adalah dengan scheduled discard task. Estimasi interval perawatan ekonomis untuk masing-masing komponen kritis adalah 17 hari untuk komponen eyemark sensor, 17 hari untuk komponen motherboard, 82 hari untuk komponen cutter dengan mode kegagalan mata pisau miring, 83 hari untuk komponen cutter dengan mode kegagalan mata pisau sudah tumpul, 139 hari untuk komponen coding, dan 64 hari untuk komponen keyboard.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2016/933/051609979
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 27 Oct 2016 10:56
Last Modified: 22 Oct 2021 08:02
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145218
[thumbnail of BAB_II.pdf]
Preview
Text
BAB_II.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of BAB_III.pdf]
Preview
Text
BAB_III.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB_V.pdf]
Preview
Text
BAB_V.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB_IV.pdf]
Preview
Text
BAB_IV.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of cover_skripsi.pdf]
Preview
Text
cover_skripsi.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of lelampiran.pdf]
Preview
Text
lelampiran.pdf

Download (3MB) | Preview
[thumbnail of dedaftaran.pdf]
Preview
Text
dedaftaran.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of BAB_I.pdf]
Preview
Text
BAB_I.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item