Alam, MunadiTeger (2016) Evaluasi Good Manufacturing Practices (GMP) Pada Produksi Pengolahan Teh Hitam Sebagai Upaya Peningkatan Mutu Produk (Studi Kasus: PT. Perkebunan Nusantara XII Kertowono, Lumajang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
PT. Perkebunan Nusantara XII yang berada di Kertowono Lumajang merupakan perusahaan yang mempoduksi teh hitam dengan skala besar, sehingga perlu adanya evaluasi penanganan, pengolahan yang memenuhi persyaratan sanitasi dan hygiene dengan menerapkan sistem jaminan mutu dan keamanan produk dari kontaminasi yang termasuk didalamnya penerapan sistem GMP dan standarisasi mutu hasil teh. Oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk meningkatkan mutu produk dalam menjamin keamanan produk dengan mengevaluasi pengolahan yang benar sesuai GMP dan melaksanakan sanitasi dan hygiene sesuai prosedur SSOP. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Membandingkan kondisi aktual perusahaan dengan prinsip – prinsip GMP sebagai evaluasi penerapan yang telah dilakukan perusahaan. 2) Menganalisis hasil GMP sebagai tindakan untuk menetapkan tindakan perbaikan. Metode penelitian bersifat diskriptif, studi kasus dan eksperimen. Proses pengambilan sampel dilakukan dengan cara survei, observasi dan wawancara. Untuk mendapatkan data perlunya identifikasi terkait resiko – resiko yang ada pada setiap stasiun kerja. Data yang telah diperoleh dianalisis dengan membandingkan kondisi aktual dengan prinsip – prinsip GMP. Dari hasil identifikasi tersebut didapatkan hal-hal yang dapat membahayakan produk terkait kontaminasi fisik, biologi, dan kimia pada setiap proses pengolahan. Lalu analisa pada bahan baku ditemukan hal – hal yang masih belum sesuai dengan standar penerapan GMP seperti penanganan bahan baku yang dilempar dan terinjak, penyiadaan waring sack yang masih belum tercukupi, serta benda asing yang ikut tercampur kedalam pucuk. Selanjutnya pada fasilitas sanitasi dan karyawan ditemukan fasilitas yang jumlahnya belum sesuai dengan jumlah karyawan yang ada dalam pabrik dan banyak karyawan yang tidak memakai perlengkapan kerja. Serta yang terakhir pada proses pelayuan, pengolahan pucuk yang dilakukan karyawan masih tidak sesuai prosedur yang telah ditetapkan. Setelah evaluasi terhadap hal – hal yang masih belum sesuai dengan prinsip – prinsip GMP, lalu dilakukan penyusunan SOP sebagai rekomendasi pencegahan terhadap hal – hal yang masih belum sesuai dengan prinsip – prinsip GMP
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2016/79/051601786 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 16 Mar 2016 08:35 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 01:47 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145053 |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
Flow_chart.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
PERNYATAAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Daftar_;_Summary_Proposal.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
Dapust.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |