Nurhayati, Aprilia (2016) Uji Model Fisik Gerusan Lokal Di Hilir Bukaan Pintu Pada Dasar Saluran Pasir Bertanah Liat (Loamy Sand). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pola pengoperasian dan pemeliharaaan yang kurang tepat pada bangunan pintu sorong dapat mengakibatkan terjadinya penggerusan pada dasar saluran. Hal ini terjadi akibat timbulnya pola aliran di daerah bukaan pintu, arus aliran akan berinteraksi dengan material dasar saluran yang mengakibatkan material dasar tergerus. Untuk mengidentifikasi permasalahan yang ada pada pola operasi pintu sorong ini diperlukan penelitian model fisik yang digunakan untuk menganalisis serta mencoba mengatasi masalah yang terjadi pada bangunan keairan terutama pintu sorong. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi energi pada loncatan hidrolik dan pola gerusan dan kedalaman yang terjadi pada bangunan pintu sorong pada kondisi aliran tenggelam (Submerged Flow), dengan 5 variasi debit dan 17 variasi bukaan pintu yang akan digunakan. Setiap satu variasi menggunakan debit konstan dan dimulai dari dasar rata sampai satu jam pengaliran. Material yang digunakan sebagai material sedimen memiliki jenis tanah Pasir Bertanah Liat (Loamy Sand) dengan nilai Cu (Koefisien Keseragaman) sebesar 2,6786 dan Cc (Koefisien Gradasi) sebesar 6,8571 yang menunjukkan tanah jenis pasir dengan gradasi baik serta nilai Gs (Berat Spesifik) 2,253. Model fisik ini di lakukan di Laboratorium Sungai dan Rawa Teknik Pengairan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya. Hasil dari penelitian menunjukkan jenis aliran pengamatan di model fisik dengan teoritis sesuai yaitu termasuk loncatan dengan tipe aliran tenggelam (submerged flow) yang memilki aliran subkritis serta energi pada model fisik yang mendekati perhitungan secara teoritis. Pada analisa kedalaman gerusan menunjukan nilai kesalahan relatif Eggenberger sebesar 37,98% , Schocklistsch sebesar 31,26%, Schocklistsch berpintu sebesar 109,00%, serta Veronese menunjukkan perbedaan relatif rerata 15,91%. Dengan demikian, hasil pada laboratorium yang paling mendekati adalah menggunakan metode Veronese, yang didalamnya memasukkan parameter beda tinggi hulu dan hilir, debit persatuan lebar, serta diameter butiran. Dari analisis data mengenai bentuk persamaan pendekatan yang mempengaruhi gerusan, diperoleh beberapa persamaan. Persamaan dengan koefisien determinasi terbesar adalah (hs/a) = 3,9368 ( ) - 1,316 dan (hs/a) = 7,8737(Fa) – 1,316 Persamaan diatas menunjukan bahwa rasio kedalaman gerusan terhadap bukaan pintu berbanding lurus dengan rasio debit persatuan lebar serta rasio bilangan Froude di bawah pintu.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2016/778/051608665 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
| Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
| Date Deposited: | 08 Sep 2016 13:14 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 01:34 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145040 |
Preview |
Text
4._BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
5._BAB_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
6._BAB_III.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
9._Lampiran_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
7._BAB_IV.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
8._BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
10._Lampiran_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
11._Lampiran_III.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
1._Lembar_Pengesahan.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
3._Daftar_Isi.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
Uji_Model_Fisik_Gerusan_Lokal_Di_Hilir_Bukaan_Pintu_Pada_Dasar_Saluran_Pasir_Bertanah_Liat_(Loamy_Sand)_-_Aprilia_Nurhayati_-_125060400111018.pdf Download (2MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |