Susanti, Tri Ana (2016) Pendekatan Lean Manufacturing untuk Minimasi Waste Menggunakan Waste Relationship Matrix (WRM) dan FMEA (Studi Kasus di PT. Ongkowidjojo Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
PT. Ongkowidjojo Malang adalah sebuah industri rokok yang menghasilkan Sigaret Kretek Mesin (SKM), Sigaret Kretek Tangan (SKT) dan rokok Klobot. Obyek yang diamati adalah proses produksi SKM dengan merk OE-L. Unit SKM mempunyai banyak permasalahan terkait waste antara lain tingginya produk cacat yang diproduksi, sering terjadi berhentinya proses produksi dikarenakan mesin idle dan waste berupa pekerja pada bagian pengebalan yang menunggu pekerjaan sebelumnya sehingga mengakibatkan pekerja menjadi idle. Waste-waste tersebut sering terjadi di dalam proses produksi rokok OE L, namun belum dilakukan penyelesaian secara serius untuk mengurangi masalah tersebut. Hal-hal tersebut dianggap sebagai hal biasa yang memang selalu terjadi, padahal jika hal ini dibiarkan terus-menerus dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini untuk mengatasi masalah waste adalah lean manufacturing. Pada penelitian ini, data yang digunakan adalah data primer dan sekunder, sedangkan metode pengumpulan data yang digunakan dengan wawancara, observasi dan dokumentasi. Data primer yang dikumpulkan antara lain proses produksi, waktu yang dibutuhkan masing-masing proses produksi, waste yang terjadi sepanjang value stream, dan kuesioner WRM. Data sekunder yang dibutuhkan antara lain sejarah perusahaan, struktur organisasi, bahan baku dan produk yang dihasilkan. Identifikasi terhadap waste dilakukan dengan menggunakan Value Stream Mapping, pembobotan waste menggunakan Waste Relationship Matrix (WRM). Root Cause Analysis (RCA) digunakan dengan tujuan untuk mengetahui akar permasalahan waste dilanjutkan dengan FMEA untuk mengetahui prioritas rekomendasi perbaikan yang harus dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa waste dengan bobot tertinggi berdarasarkan WRM adalah waste defect (18.18%), overproduction (17.36%) dan waiting (14.05%). Selanjutnya identifikasi penyebab terjadinya waste difokuskan pada ketiga waste dengan bobot tertinggi tersebut. Akar penyebab waste defect antara lain tidak terjadwalnya maintenance, tidak adanya cleaning checklist, kurangnya pelatihan terhadap operator, dan operator lelah. Akar penyebab waste overproduction antara lain perencanaan produksi kurang tepat dan pembelian pita cukai yang tidak berdasarkan demand. Akar penyebab waste waiting antara lain tidak terjadwalnya maintenance dan mesin sudah tua. Berdasarkan tabel FMEA, waste defect dengan RPN tertinggi yaitu pada waste waiting yaitu breakdown mesin (336), pada waste overproduksi yaitu penumpukan barang jadi di dalam gudang (210), dan defect kurang padat (180). Rekomendasi perbaikan yang diusulkan antara lain pembuatan cleaning checklist, penerapan sistem preventive maintenance dan penjadwalan produksi dengan melihat demand berdasarkan forecasting.
English Abstract
PT Ongkowidjojo Malang is a cigarette industry that produce Sigaret Kretek Mesin (SKM), Sigaret Kretek Tangan (SKT) and Klobot Cigarette. The research object was production process of SKM unit brand OE-L. The SKM unit had a lot of problems because of waste activities such as high amount of defect products, production process often stopping because machine is idling and waste at a balling section where employees often idle because waiting for previous process to finished. Those waste often occur in production process cigarette OE-L but the company does not make a big fuzz about it considering that those activities was common to happen. Besides if those problems keep occurring, company could suffered losses. This research used lean manufacturing to solve waste problem and the data used is primary and secondary data. Primary data such as production value stream, time required at each production process, waste across production value stream, and WRM questionnaire. Secondary data such as company’s history, organization structure, materials and products. Waste identification was done using Value Stream Mapping and waste weighting method using Waste Relationship Matrix (WRM). Root Cause Analysis was used in order to understanding the improving priority which has to be done. The result showed that defect (18.18%), overproduction (17.36%) and waiting (14.05%) was highly weighted among all 7 wastes. Thus root cause analysis was focused on those 3 waste. Root cause of defect product were unscheduling maintenance, lack of operator’s training and operator’s vatigue. Root cause of overproduction were lack of production planning accuracy and stamp (cukai) procurement not based on demand. Root cause of waste waiting were unscheduling maintenance and old machine. Based on FMEA table, waste with the highest RPN is machine breakdown (336), product stacking in warehouse (210) and defect gembos (180). The action recommended was make a cleaning checklist, preventive maintenance application and production scheduling consider demand based on forecasting.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2016/755/051608642 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 08 Sep 2016 11:19 |
Last Modified: | 14 Feb 2022 06:17 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/145013 |
Preview |
Text
BAB_II.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_IV.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_ISI,_TABEL,_GAMBAR,_LAMPIRAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_III.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_V.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
COVER_TRIANA_SUSANTI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
JURNAL_Tri_Ana_Susanti_0910670094.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR_LAMPIRAN.pdf Download (3MB) | Preview |
Preview |
Text
LEMBAR_PENGESAHAN_TRIANA.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
PENGANTAR_TRIANA_SUSANTI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
RINGKASAN_+_SUMMARY.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
BAB_I.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |