Penerapan Dmai Six Sigma Untuk Meningkatkan Kualitas Proses Packaging Semen (Studi Kasus: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.)

Syamsiar, ArifRohman (2016) Penerapan Dmai Six Sigma Untuk Meningkatkan Kualitas Proses Packaging Semen (Studi Kasus: PT Semen Indonesia (Persero) Tbk.). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. merupakan salah satu Badan Usaha Milik (BUMN) dangan pangsa pasar nasional mencapai 42%. Persaingan untuk menarik minat konsumen mengharuskan perusahaan membuat produk dan yang berkualitas. Perusahaan memiliki 4 plan produksi di daerah Tuban dengan plan produksi yang baru yaitu plan Tuban IV. Proses Packaging merupakan tahapan akhir dari proses produksi semen sebelum direlease ke konsumen. Permasalahan yang terjadi pada proses packaging yaitu jumlah kantong yang sobek dan berat semen yang tidak sesuai dengan batasan perusahaan. Dalam penelitian ini digunakan metode DMAI (define, measure, analyze, improve) dengan hasil berupa saran yang diberikan kepada perusahaan untuk mencapai target six sigma. Pada tahap define langkah awal yang dilakukan adalah dengan mengidentifikasi critical to quality pada produk kantong semen lalu dianalisa menggunakan diagram pareto untuk mengetahui faktor apa yang secara signifikan mempengaruhi kualitas dari kantong. Pada tahap measure dilakukan perhitungan Defect Per Milion Opportunities (DPMO) untuk mengetahui berapa level sigma dari kantong maupun berat semen lalu data yang telah terkumpul diolah dan di-plot kedalam peta kendali proporsi untuk data atribut (data kantong) lalu peta kendali rata-rata (X-bar) dan jarak (R) untuk data variabel (data berat semen) dan selanjutnya dilakukan perhitungan kapabilitas proses untuk mengetahui apakah proses sudah berjalan dengan baik atau belum. Pada tahap analyze digunakan analisa dengan menggunakan diagram sebab akibat dengan mempertimbangkan hasil dari peta kendali yang selanjutnya menjadi input untuk melakukan analisa dengan menggunakan Failure Mode and Effect Analysis (FMEA). Sedangkan pada tahap improve diberikan saran yang sesuai dari hasil analisa FMEA agar dapat memperkecil nilai DPMO dan meningkatkan nilai sigma. Dari hasil metode DMAI didapatkan nilai DPMO yaitu sebesar 1668 untuk jumlah kantong sobek dengan level sigma mencapai 4,43. Sedangakan untuk permasalahan berat semen yang keluar dari batasan perusahaan, didapatkan nilai DPMO sebesar 405.914 dengan level sigma mencapai 1,73.Untuk meningkatkan nilai sigma pada kantong semen, diberikan saran dengan menambahkan gate pada konveyor dengan lintasan menurun dan memberikan pembatas pada lintasan tegak lurus. Sedangkan untuk permasalahan pada berat semen diberikan saran dengan melakuakan pemasangan komponen yang sesuai dan melakukan preventif maintenance dengan melakukan pemeriksaan berkala khususnya pada mesin packer agar nilai DPMO dapat diperkecil dan memperbesar nilai level sigma

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2016/705/051608692
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Industri
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 09 Sep 2016 15:04
Last Modified: 21 Oct 2021 13:45
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/144957
[thumbnail of SKRIPSI_ARIF_R_S_125060701111053.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI_ARIF_R_S_125060701111053.pdf

Download (5MB) | Preview
[thumbnail of Jurnal_ARIF_R_S_125060701111053.pdf]
Preview
Text
Jurnal_ARIF_R_S_125060701111053.pdf

Download (3MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item