Evelyna, Shierly (2016) Penentuan Interval Preventive Maintenance Untuk Meningkatkan Reliability Komponen Mesin Mixer Produksi Cat (Studi Kasus: Pt Indana Paint, Malang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
PT Indana Paint merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak dalam bidang produksi cat. Cat termasuk bagian terpenting dalam mendirikan sebuah bangunan atau tempat tinggal. Mesin-mesin produksi PT Indana Paint sering mengalami kerusakan yang menyebabkan downtime mesin tinggi, sehingga sering terlambat dalam memenuhi permintaan konsumen. Hal ini dapat diartikan bahwa mesin-mesin produksi dalam PT Indana Paint belum dapat dikatakan andal, karena belum dapat berproduksi secara maksimal. Oleh karena itu PT Indana Paint perlu membuat sistem manajemen perawatan mesin yang lebih baik untuk meningkatkan keandalan komponen mesinnya sehingga mesin-mesin selalu siap untuk melakukan produksi. Untuk meningkatkan keandalan mesin-mesin dalam perusahaannya, salah satu cara atau strategi yang dapat dilakukan oleh PT Indana Paint adalah dengan preventive maintenance. Penentuan interval preventive maintenance dilakukan untuk komponen kritis mesin mixer di PT Indana Paint. Penentuan interval dilakukan pada data Time to Failure (TTF) untuk 5 komponen kritis mesin mixer, yaitu: as, bearing, fan-belt, propeller, dan pulley. Data Time to Failure ini diambil dari data historical departemen produksi PT Indana Paint selama 4 tahun terakhir dari tahun 2012 hingga 2015. Perhitungan interval dilakukan dengan pengujian distribusi dengan index of fit Weibull dan uji kesesuaian distribusi atau goodness of fit test dengan Mann’s Test untuk Distribusi Weibull. Berdasarkan pola distribusi Weibull dilakukan perhitungan Mean Time to Failure (MTTF). Mean Time to Failure digunakan sebagai dasar penentuan interval perawatan komponen kritis mesin mixer dengan Preventive Maintenance. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa kelima komponen kritis mesin mixer di PT Indana Paint memiliki laju kerusakan yang meningkat atau Increasing Failure Rate (IFR), sehingga dapat diterapkan preventive maintenance untuk kelima komponen tersebut. Berdasarkan hasil perhitungan interval dengan analisis keandalan, rekomendasi atau usulan interval perawatan preventive maintenance sebesar 100 jam kerja mampu mencapai target keandalan komponen mesin mixer yang diinginkan PT Indana Paint yaitu di atas 50%. Peningkatan keandalan yang dicapai sebesar 39,65% pada komponen as yaitu dari 47% menjadi 86,65%; sebesar 46,33% pada komponen bearing yaitu dari 48% menjadi 94,33%; sebesar 43,35% pada komponen fan-belt yaitu dari 42% menjadi 88,35%; sebesar 25,8% pada komponen propeller yaitu dari 42% menjadi 67,8%; dan sebesar 31,2% pada komponen pulley yaitu dari 44% menjadi 75,2%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2016/609/051607962 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Yusuf Dwi N. |
Date Deposited: | 18 Aug 2016 11:40 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 06:14 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/144843 |
Preview |
Text
JURNAL.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Other
SHIERLY_EVELYNA_125060700111087.PDF Download (7MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |