Evaluasi Performa Gedung Menghadapi Beban Gempa Berdasarkan SNI 03-1726-2012 dan SNI 03-1726-2002 Studi Kasus: gedung PTIIK Universitas Brawijaya

Daniel, Paulus (2016) Evaluasi Performa Gedung Menghadapi Beban Gempa Berdasarkan SNI 03-1726-2012 dan SNI 03-1726-2002 Studi Kasus: gedung PTIIK Universitas Brawijaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Dalam merencanakan sebuah gedung dengan ketinggian diatas 40 m, aspek beban gempa sangat mempengaruhi perencanaan tersebut. Sedangkan yang dapat menahan beban gempa ataupun beban lateral yang terjadi adalah struktur kolom dari gedung itu sendiri, pada dasarnya kolom berfungsi sebagai sistem penopang suatu gedung sedangkan balok dan plat adalah system penghubungnya, untuk itu perencanaan interaksi kolom sangat penting jika gedung direncanakan dapat menahan beban gempa rencana. Selain kolom yang berfungsi sebagai penopang gedung terhadap beban gempa, dinding geser juga dapat mempengaruhi perilaku gedung terhadap beban gempa yang bekerja, karena dinding yang semula dianggap sebagai beban struktur, apabila direncanakan menjadi dinding geser, dapat menjadi struktur penopang bagi gedung itu sendiri terhadap beban lateral dan gempa. Sistem rangka yang terdiri dari balok dan kolom disebut juga Sistem Rangka Pemikul Momen berdasarkan SNI 03-1726-2012. Dimana interaksi antara balok dengan kolom yang saling berhubungan, mengakibatkan perilaku gedung yang dapat berdilatasi sampai kemampuan rencana tergantung dari kategori SRPM yang direncanakan. Selain itu dengan sistem rangka tersebut, bangunan umumnya memiliki kemampuan yang tinggi dalam berdeformasi akibat beban gempa. Hal ini disebabkan oleh sambungan antar frame sehingga titik perpindahan dari bangunan tersebut berfariasi. Sehingga, apabila terjadi beban lateral, mode shape yang terjadi pada gedung tersebut akan semakin banyak. Berdasarkan hasil analisis, diperoleh kesimpulan bahwa simpangan antar lantai (story drift) dan defleksi pada tiap joint yang ditinjau menggunakan peraturan SNI 03-1726-2012, lebih konservatif dan layak digunakan untuk perencanaan bangunan tahan gempa juga lebih aman karena memberikan batasan untuk simpangan ijin yang lebih kecil yaitu 1,5%hn.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2016/551/051607712
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 23 Aug 2016 15:20
Last Modified: 22 Oct 2021 05:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/144775
[thumbnail of 00._skripsi.pdf]
Preview
Text
00._skripsi.pdf

Download (6MB) | Preview
[thumbnail of 22._journal.pdf]
Preview
Text
22._journal.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item