Peningkatan Rendemen Destilasi Minyak Jahe melalui Fermentasi Jahe Merah (Zingiber officinale var. Rubrum) menggunakan Trichoderma harzianum

Putri, RestiKurnia (2016) Peningkatan Rendemen Destilasi Minyak Jahe melalui Fermentasi Jahe Merah (Zingiber officinale var. Rubrum) menggunakan Trichoderma harzianum. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jahe merah merupakan jenis jahe dengan kandungan minyak atsiri sebesar 2,58-3,90% (Ginting, 2011:13), lebih banyak dibandingkan jahe lainnya, namun rendemen minyak jahe yang diperoleh setelah proses penyulingan masih cukup rendah. Oleh karena itu, perlu adanya metode yang mampu meningkatkan rendemen minyak jahe hasil penyulingan. Pada penelitian ini dilakukan perlakuan awal sebelum penyulingan berupa fermentasi pada jahe merah menggunakan enzim selulase yang dihasilkan oleh fungi Trichoderma harzianum. Enzim selulase akan mendegradasi selulosa pada jahe merah sehingga minyak jahe lebih mudah lolos dan rendemen minyak jahe meningkat. Inokulum Trichoderma harzianum dituangkan pada jahe merah sebanyak 3500 gram dengan ukuran ± 1 x 1 cm dengan variasi lama fermentasi yaitu selama 2, 6 dan 8 hari. Fermentasi dilakukan secara aerob, pada suhu lingkungan, pH 4, dan moisutre jahe merah dalam fermentor 40-45%. Jahe merah yang tidak difermentasi maupun yang telah difermentasi selanjutnya melewati proses penyulingan selama 8 jam pada suhu titik didih air. Perolehan rendemen minyak jahe dengan perlakuan awal fermentasi dibandingkan dengan tanpa fermentasi untuk mengetahui pengaruh fermentasi terhadap peningkatan rendemen minyak jahe. Hasil rendemen minyak jahe dengan perlakuan awal fermentasi jahe merah menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan tanpa fermentasi. Rendemen tertinggi diperoleh pada fermentasi selama 6 hari, yaitu sebesar 0,076%, lalu rendemen menurun pada fermentasi selama 8 hari karena degradasi selulosa yang terjadi lebih lama sehingga memudahkan beberapa bagian minyak jahe yang bersifat volatile terikut keluar bersama udara selama fermentasi. Hal tersebut didukung dengan hasil uji Scanning Electron Microscope (SEM) yang menunjukkan selulosa terdegradasi lebih banyak dibandingkan dengan fermentasi selama 2 dan 6 hari sehingga sel minyak jahe terlihat jelas.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2016/476/051606187
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 660 Chemical engineering and related technologies
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Kimia
Depositing User: Yusuf Dwi N.
Date Deposited: 05 Aug 2016 13:54
Last Modified: 05 Aug 2016 13:54
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/144685
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item