Almatsany, AkhmadSyahirulAlim (2015) Pengaruh Kecepatan Putaran Crystallizer terhadap Laju Pembentukan, Stabilitas dan Kapasitas Penyimpanan Hidrat Campuran Propana Butana,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Hidrat gas merupakan sebuah permasalahan pada distribusi gas alam menggunakan saluran pipa. Akan tetapi, hidrat juga sudah dikembangkan menjadi salah satu metode distribusi dan penyimpanan dari gas alam. Hidrat gas merupakan kristal padat berbentuk es terdiri dari air dan gas pada tekanan dan temperatur tertentu. Molekul air yang memiliki ikatan hidrogen membentuk sebuah kerangka yang memiliki rongga. Di dalam rongga antar molekul terdapat molekul gas yang terjebak pada berbagai macam bentuk dan ukuran. Proses pembentukan hidrat menggunakan alat yang dinamakan crystallizer. Pada pengujian pembentukan hidrat, crystallizer dibersihkan dan 50 cm3 air demin dimasukkan ke dalamnya. Campuran propana butana dimasukkan ke dalam crystallizer dengan tekanan 3 bar pada temperatur 300 K. Crystallizer dimasukkan ke dalam cooling bath, kemudian temperatur cooling bath diatur sesuai dengan temperatur pembentukan hidrat (274 K) dan kecepatan putaran 300 rpm. Pengujian stabilitas hidrat dilakukan setelah pembentukan hidrat selama 10 jam. Temperatur cooling bath diturunkan menjadi 268 K. Sistem didiamkan selama 5 jam. Kemudian katup dibuka untuk membuang gas yang tidak menjadi hidrat. Sistem didiamkan selama 5 jam untuk mengetahui dekomposisi yang terjadi pada temperatur 268 K. Cystallizer didiamkan pada temperatur ruang sehingga hidrat akan terdekomposisi seluruhnya. Campuran propana butana yang terperangkap dihitung dalam volume ketika di dalam crystallizer dibandingkan dengan volume pada keadaan standar. Pengaruh kecepatan putaran 300 rpm, 200 rpm dan 100 rpm pada pembentukan, stabilitas di bawah titik beku air dan kapasitas penyimpanan hidrat campuran propana dan butana telah diteliti dan kesimpulan yang didapat adalah hidrat dengan pembentukan pada kecepatan putaran 300 rpm memiliki laju pembentukan, stabilitas dan kapasitas penyimpanan hidrat paling tinggi. Kapasitas penyimpanan hidrat dengan kecepatan putaran 300 rpm selama pembentukan 10 jam sebesar 2.809 V/V. Kapasitas penyimpanan hidrat campuran propana butana yang digunakan merupakan perbandingan antara volume gas dari hidrat yang terurai di dalam crystallizer dengan volume gas tersebut pada keadaan standar.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2015/396/051505273 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 14 Aug 2015 14:23 |
Last Modified: | 23 Oct 2021 02:50 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/143488 |
Preview |
Text
SKRIPSI.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |