Permatasari, ShabrinaRahma (2014) Penerapan Metode Six Sigma Dengan Pendekatan Metode Taguchi Untuk Menurunkan Produk Cacat (Studi Kasus : Sentra Industri Genteng Tanah Liat Desa Pacar Peluk, Kecamatan Megaluh, Kabupaten Jombang). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Persaingan dalam bidang pemasaran produk yang semakin ketat menuntut perusahaan memberikan yang terbaik bagi konsumennya. Kualitas produk merupakan salah satu kriteria penting bagi konsumen dalam memilih produk. Oleh karena itu, diperlukan pengendalian dan peningkatan kualitas terus-menerus untuk memenuhi harapan konsumen. Sentra industri genteng tanah liat Pacar Peluk merupakan salah satu UMKM unggulan di Kabupaten Jombang yang memproduksi genteng tanah liat tipe Mantili, tipe Press Ekonomi dan tipe Pilangan. Permasalahan pada proses produksi genteng terutama tipe Mantili ini masih terdapat presentase cacat tinggi yang mengindikasikan bahwa kualitas genteng Pacar Peluk masih kurang. Oleh karena itu, untuk mengidentifikasi dan menurunkan produk cacat pada proses produksi Genteng digunakan metode Six Sigma yang didukung oleh penerapan fase Define, Measure, Analyze, Improve dan Control (DMAIC) dan menggunakan pendekatan metode Taguchi. Penggunaan analisis Six Sigma pada penelitian ini dilakukan sampai pada fase control. Fase Define dilakukan identifikasi tujuan Six Sigma dan diagram SIPOC. Sedangkan Fase Measure dilakukan penetapan karakteristik kualitas kunci atau CTQ (Critical To Quality), menghitung dan membuat peta kontrol, dan menghitung analisa kapabilitas proses yang ditetapkan menggunakan satuan DPMO (Defect Per Million Opportunity) dan level sigma juga melakukan penghitungan Quality Loss Function (QLF) pada kondisi aktual. Selanjutnya Fase Analyze membuat diagram pareto untuk menentukan CTQ potensial terbesar dan menggambarkan diagram sebab akibat untuk menentukan akar penyebab masalah dari masing-masing CTQ. Pada fase Improve, dilakukan perbaikan pada penyebab defect yang dapat dikendalikan dengan menggunakan metode Taguchi sehingga nantinya diketahui setting level optimal untuk proses produksi. Pada tahap kontrol dilakukan agar penggunaan setting level optimal dapat mengurangi cacat produk. Berdasarkan hasil analisis DMAIC, didapatkan 5 CTQ (Critical To Quality) yaitu genteng retak, pecah, gopel, gosong dan keropos. Dari analisa diagram sebab akibat, penyebab cacat yang akan digunakan untuk mencari solusi masalah kualitas yaitu penyebab cacat yang dapat dikendalikan meliputi jumlah penggilingan, lama waktu pengeringan, lama waktu pembakaran dan komposisi bahan baku (tanah liat:pasir:wadek). Setting level optimal dari hasil eksperimen Taguchi, yaitu waktu proses pengeringan selama 8 jam, waktu pembakaran selama 9 jam, komposisi tanah liat:pasir (80%:20%) dan jumlah penggilingan sebanyak 3 kali. Dengan menggunakan setting level optimal tersebut, nilai level sigma meningkat pada setiap CTQ, terjadi penurunan persentase cacat dari 11,96% menjadi 6,88%, dan nilai QLF mengalami penurunan dari kondisi aktual.
English Abstract
Competition in the field of products marketing that are increasingly demanded the company provide the best for its customers. Product quality is one of the important criteria for customers in selecting products. So, it have to control and improve the quality continuosly to fullfill customers expectation. Pacar Peluk Industrial Central of clay tile is one of leading UMKM in Jombang which produces clay tile Mantili type, Press Ekonomi type, and Pilangan type. Problems in the production process, especially Mantili type still contained a high precentage of defects indicating that the quality of Pacar Peluk tile is lacking. Therefore, to identify and reduce product defects in the the production process of tile used Six Sigma Method that supported by the implementation phase of the Define, Measure, Analyze, Improve and Control (DMAIC) and using the Taguchi method approach. The use of the analysis of Six Sigma in this paper is done until the control phase. Identification the objective of Six Sigma and SIPOC diagram is done in define phase. While the Measure phase determines the key quality characteristic or CTQ (Critical To Quality), calculate and create control charts, and calculate process capability analysis using DPMO ( Defect Per Million Opportunities ) and sigma level also calculate the Quality Loss Function ( QLF ) in actual conditions. Furthermore in Analyze phase create Pareto diagram to determine the largest potensial CTQ and describe a cause effect diagram to determine the root cause of the problem from each CTQ. In the Improve phase, improved on the cause of the defect that can be controlled by using the Taguchi method so that known for the optimal level settings of production process. In the control phase is applied the use of optimal level settings can reduce the defect of the product. Based on the analysis of DMAIC, obtained five CTQ (Critical To Quality), they are roof tiles cracked, broken, gopel, charred and porous. From the analysis of cause and effect diagram, cause of defects are used to find solutions of quality problems that cause defects which can be controlled include the amount of rolling, drying time, burning time and the composition of the raw materials (clay: sand :wadek). The optimal level settings of Taguchi experimental results are a time draining process for eight hours, burning time for 9 hours, the composition of raw materials (clay 80% :sand 20%) and the number of rolling by as much as 3 times. By using the optimal level settings, the value of sigma levels increases at each CTQ, decline in percentage defects from 11,96% becomes 6,88%, and the value of QLF has decreased from actual conditions .
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2014/87/051401225 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 670 Manufacturing |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Industri |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 19 Feb 2014 15:09 |
Last Modified: | 22 Oct 2021 01:53 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/143124 |
Preview |
Text
SKRIPSI_FULL_SHABRINA_RAHMA_PERMATSARI.pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |