Pengaruh Lama Waktu Curing Terhadap Nilai CBR dan Swelling Pada Tanah Lempung Ekspansif Di Bojonegoro Dengan Campuran 6% Abu Sekam Padi Dan 4% Kapur

Prasetyo, RestuHermawan (2014) Pengaruh Lama Waktu Curing Terhadap Nilai CBR dan Swelling Pada Tanah Lempung Ekspansif Di Bojonegoro Dengan Campuran 6% Abu Sekam Padi Dan 4% Kapur. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Banyak daerah di Indonesia yang memiliki jenis tanah lempung ekspansif, hampir 20% dari luasan tanah di Pulau Jawa dan kurang lebih 25% dari luasan tanah di Indonesia merupakan tanah lempung ekspansif. Seiring dengan pesatnya pembangunan di Indonesia menghadapkan kita pada suatu pilihan untuk mendirikan bangunan pada lokasi tanah yang kurang menguntungkan bila ditinjau dari segi geoteknisnya, seperti pada tanah lempung ekspansif, dimana partikel mineralnya mempunyai tingkat sensitifitas yang tinggi terhadap perubahan kadar air. Kondisi tanah di wilayah Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro merupakan tanah lempung ekspansif dimana pada kondisi saat musim kemarau tanah akan menjadi keras dan saat musim hujan tanah tersebut akan menjadi lembek. Besarnya pengembangan dan penyusutan yang terjadi di wilayah Kecamatan Ngasem pada umumnya berbeda dari satu titik ke titik lain sehingga menyebabkan timbulnya perbedaan ketinggian pada permukaan tanah. Pada penelitian ini sampel tanah yang digunakan berasal dari tanah lempung ekspansif di Kecamatan Ngasem, Kabupaten Bojonegoro yang memiliki kondisi saat musim kemarau tanah akan menjadi keras dan saat musim hujan tanah tersebut akan menjadi lembek. Dalam penelitian ini, dilakukan pencampuran sampel dengan abu sekam padi dan kapur, serta dilakukan variasi lama waktu curing. Proses pemadatan yang dipakai dalam penelitian ini adalah pemadatan dengan metode B. Variasi lama waktu curing yang dilakukan yaitu selama 7 hari, 14 hari, dan 28 hari. Pengujian yang dilakukan pada sampel ada 2, yaitu California Bearing Ratio (CBR) dan Swelling pada tanah tersebut sesuai dengan lama waktu pemeraman. Pengaruh dengan adanya curing pada tanah campuran 6% abu sekam padi dan 4% kapur terhadap nilai CBR unsoaked dan soaked meningkat sebanding dengan peningkatan lama waktu curing. Sedangkan untuk swelling mengalami penurunan hingga lama waktu curing 14 hari dan kembali meningkat di hari 28. Dari hasil penelitian, lama waktu curing yang dibutuhkan untuk mendapatkan hasil yang paling besar yakni saat curing di hari 14, dimana dari hasil penelitian didapatkan nilai CBR tinggi dengan nilai swelling terkecil.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2014/410/051404977
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 02 Sep 2014 15:43
Last Modified: 22 Oct 2021 07:01
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/142705
[thumbnail of 3._Bab_I_-_OK.pdf]
Preview
Text
3._Bab_I_-_OK.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 4._Bab_II_-_OK.pdf]
Preview
Text
4._Bab_II_-_OK.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 5._Bab_III_-_OK.pdf]
Preview
Text
5._Bab_III_-_OK.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 7._Bab_V_-_OK.pdf]
Preview
Text
7._Bab_V_-_OK.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 0._pengantar_,_dkk.pdf]
Preview
Text
0._pengantar_,_dkk.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 8._Daftar_Pustaka.pdf]
Preview
Text
8._Daftar_Pustaka.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 1._Cover.pdf]
Preview
Text
1._Cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of 6._Bab_IV_-_OK.pdf]
Preview
Text
6._Bab_IV_-_OK.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of 2._Pernyataan_orisinalitas.pdf]
Preview
Text
2._Pernyataan_orisinalitas.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item