Permatasari, Fajar (2014) Konservasi Derah Penyangga Hutan Lindung di Kecamatan Mojoroto Kota Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pengertian kawasan penyangga menurut Peraturan Menteri Kehutanan P.67/Menhut-II/2011 adalah wilayah yang berbatasan dengan kawasan suaka alam dan kawasan pelestarian alam yang dapat berupa kawasan hutan lindung, hutan produksi, hutan hak, tanah negara bebas, atau tanah yang dibebani hak. RDTRK menyebutkan beberapa isu pengembangan wilayah yaitu pengembangan pusat pergerakan kegiatan wisata dan pendidikan serta pengembangan fungsi jalan. Oleh karena itu perlu adanya konservasi daerah penyangga untuk menghindari dampak pengembangan kawasan pada kawasan lindung. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeliniasi daerah penyangga dan menyusun strategi konservasi daerah penyangga hutan lindung. Metode analisis deskriptif yang digunakan adalah explanation, dan tingkat partisipasi masyarakat (tangga partisipasi). Metode analisis evaluative yang digunakan adalahteknik overlay dan AHP, sedangkan metode analisis development yang digunakan adalah analisis SWOT dan IFAS-EFAS. Hasil penelitian ini adalah kemampuan dan kesesuaian lahan yang menghasilkan fungsi kawasan yaitu 27,22% kawasan fungsi lindung, 7,11% kawasan fungsi penyangga, 3,39% kawasan fungsi tanaman semusim, 62,28% kawasan fungsi tanaman tahunan. Kawasan penyangga seluas 1.974.450 m2 dengan 1,40% guna lahan hutan produksi, 82,46% persawahan, 2,70% kawasan militer, 0,36% pemerintahan, 1,61% pendidikan, 5,76% permukiman, 3,04% RTH dan olahraga serta 2,36% social budaya. Strategi konservasi aspek fisik lingkungan yaitu strategi konservasi guna lahan adalah penataan guna lahan dengan zoning regulation, melakukan tindakan konservasi secara mekanik dan vegetative. Strategi konservasi pengelolaan lahan adalah menggunakan peralatan yang ramah lingkungan. Strategi konservasi aspek non fisik adalah strategi variabel kelembagaan yaitu menjalankan kegiatan penyuluhan secara rutin, dan memperbaiki struktur kelembagaan. Strategi variabel kebijakan yaitu pengembangan daerah penyangga sebagai pusat pelestarian alam dan sejarah. Strategi variabel jumlah penduduk yaitu pemberdayaan pengelolaan hasil pertanian dan perkebunan untuk masyarkat produktif. Strategi variabel partisipasi masyarakat yaitu memberikan kesempatan pada masyarakat untuk membentuk kegiatan atas inisiatif sendiri. Strategi variabel mata pencaharian yaitu insentif dan disinsentif bagi masyarakat yang bersedia turut serta dalam pengelolaan lahan pertanian.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2014/239/051403192 |
| Subjects: | 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 12 Jun 2014 10:45 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 13:49 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/142519 |
Preview |
Text
04._KATA_PENGANTAR.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
05._DAFTAR_ISI.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
06._BAB_I_PENDAHULUAN.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
08._BAB_III_METODE_PENELITIAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
09._BAB_IV_HASIL_DAN_PEMBAHASAN.pdf Download (7MB) | Preview |
Preview |
Text
07._BAB_II_TINJAUAN_TEORI.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
10._BAB_V_PENUTUP.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
11._DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
00.COVER.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
01._LEMBAR_PERSETUJUAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
02._SURAT_PERNYATAAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
03._RINGKASAN.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |