Zulfikar, Dika (2013) Perencanaan PLTMH Tipe Kincir Air Di Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang merupakan sebuah desa yang masih belum seluruh wilayahnya terlayani listrik oleh pemerintah sehingga aktivitas warga setempat menjadi terbengkalai. Saat ini warga masih memanfaatkan cahaya matahari sebagai penerangan untuk beraktivitas sehari – hari. Saluran sekunder Pasrujambe yang berasal dari sumber mata air masih tidak dimanfaatkan secara penuh oleh warga, padahal saluran sekunder tersebut mempunyai ketersediaan air yang cukup sepanjang tahun, debit yang dapat diandalkan, dan memiliki kontur yang sesuai dengan teknis perencanaan untuk dibangun PLTMH untuk melayani kebutuhan energi listrik bagi masyarakat Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang. Dalam perencanaan PLTMH ini perlu diketahui parameter – parameter perencanaan berupa debit dengan metode hidrometri yaitu mencari data kecepatan air menggunakan alat yang disebut current meter, dimensi saluran alam, dan tinggi jatuh yang mana dilakukan pengukuran secara langsung di lapangan dengan menggunakan roll meter. Dengan parameter – parameter tersebut maka dapat dilanjutkan tahap perencanaan bangunan air yang mana meliputi perencanaan saluran air berupa saluran pembawa, saluran penghantar, dan saluran pembuang dengan menggunakan rumus Manning. Selain itu perencanaan bangunan air berupa penentuan pintu sorong dan trash rack serta dihitung pula pola pengoperasian pada pintu dengan menggunakan rumus pola pintu sorong menurut KP 04 Bangunan (2010). Perencanaan juga meliputi desain kincir air menurut Sutikno (1997) dan sistem transmisi mekanik menurut Hagendoorn (1989). Setelah mendapatkan debit air pada tiap saluran dari desain bangunan air serta desain kincir dan transmisi mekaniknya, maka dapat dilakukan analisis daya listrik yang dapat dibangkitkan menurut Wibawa, U. (2001) Berdasarkan hasil perencanaan yang disesuaikan dengan kondisi di lapangan yaitu dengan debit 0,0686 m3/detik dan ketinggian 5,2 meter maka desain bangunan air meliputi saluran bagi dengan bentuk persegi dan 1 pintu sorong di saluran penghantar dengan lebar 0,50 meter serta tinggi 1,50 meter. Untuk kincir air yang digunakan adalah kincir air jenis over-shot dengan D1 sebesar 2,6 m, D2 sebesar 1,8 m dan L sebesar 0,8 m. Pemilihan transmisi mekanik dengan menggunakan kombinasi gardan mobil dan truk serta pulley dengan rasio 16,2. Sehingga daya listrik yang dihasilkan sesuai dengan hasil desain adalah sebesar 1,1417 kW untuk 49 rumah.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2013/76/051303497 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
Depositing User: | Hasbi |
Date Deposited: | 22 Apr 2013 14:58 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 12:28 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/142336 |
Preview |
Text
Skripsi_-_DIKA_ZULFIKAR_(0810643020).pdf Download (4MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |