Kantor Pengelola Dalam Komplek PLTN Semenanjung Muria

Wardhana, RDwiSukmaBayu (2012) Kantor Pengelola Dalam Komplek PLTN Semenanjung Muria. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kebutuhan akan energi terutama listrik di Indonesia, mengalami peningkatan yang cukup signifikan dari tahun ke tahun, Diproyeksikan bahwa pada tahun 2025 kebutuhan listrik nasional akan naik 2 kali lipat, dan 45 % dari konsumsi energi primer akan di diserap oleh sektor industri, untuk Pulau Jawa-Bali yang mengkonsumsi 70% Listrik nasional diperkirakan akan naik 3,5 kali lipat. Indonesia sendiri memiliki cadangan sumber daya alam non gas yaitu berupa uranium yang terkandung di beberapa tempat, diantaranya sebagian Pulau Sumatera, Kalimantan, dan juga Papua. Melihat hal tersebut pada tahun 2015 Pemerintah Republik Indonesia merencanakan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir yang terletak di Semenanjung Muria, Kabupaten Jepara, pernyataan ini tertuang resmi pada UU.No. 10 Tahun 1997, Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2006, dan UU.No. 17 tahun 2007 tentang rencana pembangunan tersebut, pembangunan ini membutuhkan juga bangunan kantor yang terintegrasi langsung dengan komplek PLTN yang didalamnya harus mewadahi keselamatan dan kemanan bagi pengguna maupun barang dan atau instrument penting didalamnya. Hal yang terpenting dalam masalah keberselamatan dan keberamanan dalam kantor yang sedianya digunakan dalam sebuah komplek PLTN ini, membutuhkan keamananan bangunan yang dapa bertahan dari dalam 3 faktor bencana yaitu dari efek getaran atau seismic, efek kebakaran dan panas yang terjadi dan juga efek blasting atau ledakan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2012/547/051204777
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings
Divisions: Fakultas Teknik > Arsitektur
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 30 Nov 2012 08:21
Last Modified: 30 Nov 2012 08:21
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/141700
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item