Mayangsari, ElvaWidya (2012) Analisis Penyebab dan Penanggulangan Banjir pada Sungai Jurang Dandang di Kecamatan Lengkong Kabupaten Nganjuk,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Banjir merupakan salah satu masalah yang sering dihadapi Kabupaten Nganjuk. Kecamatan Lengkong merupakan daerah rawan banjir terluas untuk lahan sawah yaitu 339 Ha. Seperti banjir yang terjadi pada 30-31 Januari 2009 pukul 14.00-04.00 WIB. Akibat tingginya curah hujan yang turun di Kecamatan Lengkong sebanyak 252 rumah terendam hingga ketinggian 40 cm dan 170 ha sawah terendam. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui penyebab terjadinya banjir di kawasan tersebut serta mencari langkah penanggulangan yang paling tepat agar tidak terjadi banjir lagi dimasa yang akan datang. Dari pengumpulan data yang dilakukan secara langsung dengan melakukan surve lapangan dan pengumpulan data sekunder dari instansi setempat dan jaringan internet, bisa dilakukan perhitungan debit banjir rancangan untuk kala ulang 5,10 dan 25 tahun. Dan kemudian digunakan untuk mengevaluasi kemampuan kapasitas sungai Jurang Dandang dan saluran pembuang yang menampung air hujan saat ini. Selain itu juga mengevaluasi terjadinya pendangkalan pada sungai Jurang Dandang dan saluran pembuang serta mencari solusi untuk mengatasi permasalahan banjir di Kecamatan Lengkong. Berdasarkan penelitian di atas didapatkan hasil bahwa Penyebab utama terjadinya banjir di Kecamatan Lengkong selain dikarenakan tingginya curah hujan yang ada, juga dikarenakan ketidak mampuan sungai Jurang Dandang dan saluran pembuang di beberapa titik pengamatan dalam menampung debit banjir yang lewat yaitu sebesar 286.490 m 3 /dt; 344.556 m 3 /dt dan 432.420 m 3 /dt untuk kala ulang 5,10 dan 25 tahun. Kapasitas sungai Jurang Dandang yang ada berdasarkan pada 3 tiga titik peninjauan dapat diketahui bahwa pada titik II dapat menampung debit sebesar 136.945 m 3 /dt debit ini lebih kecil dibanding debit banjir rancangan yang ada sedangkan untuk kapasitas saluran pembuang berdasarkan pada 5 titik peninjauan dapat di ketahui bahwa saluran yang ada tidak dapat menanpung debit banjir rancangan untuk kala ulang 5,10 dan 25 tahun, hal ini berarti kondisi sungai Jurang Dandang tidak memadai. Selain itu juga terjadi pendangkalan pada sungai dan saluran pembuang sehingga diperlukan adanya perbaikan. Upaya perbaikan yang dilakukan untuk sungai Jurang Dandang di titik II yang keadaan awal penampangnya masih alami dilakukan perbaikan perkuatan lereng sungai dengan pemasangan bronjong kawat dan memperlebar dasar sungai agar kapasitas tampungannya bertambah. Untuk mencegah terjadinya penumpukan sedimen yang menyebabkan pendangkalan bisa digunakan Sabo Dam. Sedangkan untuk saluran pembuang dilakukan perbaikan dengan melakukan pengangkatan sedimen dan dengan mengubah dimensi saluran 1,2,3 dan 4. Dengan perbaikan ini diharapkan tidak terulang terjadinya banjir di Kecamatan Lengkong Kabupaten Nganjuk.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2012/42/ 051200877 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 08 Mar 2012 11:33 |
Last Modified: | 08 Mar 2012 11:33 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/141573 |
Actions (login required)
View Item |