AjiWijaya, BagusPratolo (2011) Pusat Pendidikan Penyandang Autis Kota Malang,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kota Malang yang terletak pada bagian selatan provinsi Jawa Timur merupakan salah satu tujuan pendidikan masyarakat Indonesia sehingga Kota Malang sering disebut sebagai kota pendidikan. Beragam isntitusi dan lembaga pendidikan berdiri di Kota Malang. Pemerintah Kota Malang juga memfokuskan pda pembangunan struktur dan infrastruktur di bidang pendidikan tak terkecuali adalah sekolah autis. Perkembangan sekolah autis di Kota Malang akhir-akhir ini berkembang pesat. Namun masih belum mengikuti standarisasi dan pola dari anak didik itu sendiri. Dalam tahap perancangan, adanya pentahapan di dalam desain. Hal ini karena proses desain mengacu pada aktivitas dan perilaku anak autis dalam berkegiatan. Setelah itu, mendapatkan awalan berupa klasifikasi anak didik autis beserta perilaku dan aktivitas dalam berkegiatan sehari-hari. Anak autis harus mempunyai ruang tersendiri dalam berkegiatan. Dari indikator-indikator sifat anak didik dan parameter desain dijadikan sebagai landasan dasar dalam proses perancangan. Namun tetap mengikuti kaidah perancangan maupun standar yang sudah ditetapkan. Metode yang digunakan dalam proses perancangan lebih efektif dengan menggunakan metode pengamatan langsung sebagai studi kasus. Hal ini smemberikan gambaran bagaimana anak didik membutuhkan ruang untuk berkegiatan dengan pola khas mereka. Setelah dianalisis dan mengklasifikasikan kebutuhan ruang, maka terciptalah ruang-ruang yang sesuai dengan karakteristik pada masing-masing anak didik. Pentahapan proses desain yang dianalisis dari karakteristik dan macam perilaku sertakegiatan anak didik yang membutuhkan ruang maka terciptalah kriteria ruang yang merupakan acuan dari perancangan pusat pendidikan ini. Kriteria tersebut kemudian dituangkan dalam bentuk konsep ruang. Jika lebih dipahami, kriteria desain akan menciptakan banyak alternatif desain ruang dan bangunan sehingga proses perancangan akan lebih otimal hasilnya. Proses perancangan pusat pendidikan ini lebih menitikberatkan pada terbentuknya ruang, hubungan ruang, serta bentukan massa yang mengikuti alur dari aktivitas dan perilaku anak didik sehingga pada penerapannya anak didik diharapkan mendapatkan sesuai yang sama dengan identitas dirinya. Hasil dari perancangan pusat pendidikan penyandang autis Kota Malang inidiharapkan dapat menjadi tolak ukur untuk bangunan lainnya dalam melakukan perancangan dengan tujuan memberikan kenyamanan dan konsentrasi belajar yang juga mengikuti pola serta alur diri mereka.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2011/589/ 051105164 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 02 Feb 2012 15:29 |
| Last Modified: | 02 Feb 2012 15:29 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/141089 |
Actions (login required)
 |
View Item |