Sutjiadi, ChristianPutra (2011) Penerapan Eco-Friendly Environment pada Pusat Sains Anak di Surabaya. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kemajuan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Iptek) di Indonesia berkembang dengan pesat dan kemajuan itulah yang membawa bangsa ini mencapai titik di mana Indonesia sekarang berada. Sebagai penerus bangsa, anak harus dibekali dengan ilmu pengetahuan dan pendidikan yang saling menunjang untuk membawa negara menjadi bangsa yang besar dan terdepan. Pengenalan Iptek terhadap anak perlu dilakukan sejak dini agar anak cepat mengetahui dan menyerap Iptek secara aktual sehingga dapat menumbuhkan minat dan apresiasi anak terhadap Iptek. Karena itu anak membutuhkan sarana atau wadah yang dapat memberikan banyak informasi tentang ilmu pengetahuan dan teknologi. Anak-anak memiliki caranya sendiri untuk belajar mengenal Iptek. Bermain merupakan proses alamiah dan naluriah yang berfungsi sebagai nutrisi dan gizi bagi kesehatan fisik dan psikis anak dalam masa perkembangannya. Bermain merupakan bentuk pengajaran yang terbaik untuk anak usia dini. Proses perancangan yang tepat dan dipertimbangkan dengan baik dapat mendukung keberlanjutan ligkungan. Dengan mencermati isu-isu lingkungan global yang terjadi, tema ramah lingkungan atau eco-friendly menjadi aktual untuk diangkat dalam proses perancangan ini. Oleh karena itu, karya ilmiah ini bertujuan untuk merancang sebuah Pusat Sains Anak dengan pendekatan eco-friendly environment. Dipergunakan dua metode dasar dalam perancangan Pusat Sains Anak yaitu metode deskriptif dan metode pragmatis.Metode deskriptif adalah metode penulisan yang berupa paparan/gambaran/deskripsi mengenai berbagai hal atau fenomena yang terjadi pada obyek, yakni Pusat Sains Anak. Metode deskriptif ini digunakan dalam menjabarkan isu/fakta/latar belakang urgensi perancangan, teori-teori terkait objek Pusat Sains Anak, proses analisis, sintesis, dan pembahasan hasil desain. Metode pragmatis merupakan metode yang dipergunakan selama proses perancangan, mulai dari memunculkan altternatif-alternatif, konsep/strategi desain, hingga memunculkan hasil desain yang lebih spesifik dan teknis. Hasil analisis dan sintesis menghasilkan lima indikator utama yang menjadi dasar penerapan rancangan yang ramah lingkungan, yaitu (1) site management; pengolahan tapak yang mencakup lansekap dan organisasi ruang makro, (2) energy efficiency; pemanfaatan energi alami, (3) water conservation; penggunaan air secara efektif, (4) indoor health and comfort; menciptakan ruang yang nyaman dan sesuai untuk anak-anak, (5) material resource and cycle; penggunaan material alam dan dapat diperbarui.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2011/360/ 051103748 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings |
Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 02 Dec 2011 09:59 |
Last Modified: | 02 Dec 2011 09:59 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140880 |
Actions (login required)
View Item |