Implementasi Algoritma Genetik Dalam Menentukan Fungsi Keanggotaan Pada Pengaturan Posisi Motor DC Servo Berbasis Logika Fuzzy.

Guna, YudistiraAdi (2010) Implementasi Algoritma Genetik Dalam Menentukan Fungsi Keanggotaan Pada Pengaturan Posisi Motor DC Servo Berbasis Logika Fuzzy. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Masalah-masalah yang berhubungan dengan optimasi sering dijumpai dalam upaya memperbaiki kinerja sebuah sistem, salah satunya adalah sistem pengaturan motor DC servo. Dalam penelitian ini, metode optimasi yang akan digunakan untuk menyelesaikan permasalahan tersebut adalah Algoritma Genetika. Algoritma Genetika adalah salah satu pendekatan untuk menentukan global optimum yang didasari oleh Teori Darwin. Secara garis besar langkah dalam prosedur ini dimulai dengan menetapkan suatu set solusi potensial dan melakukan perubahan dengan beberapa iterasi dengan Algoritma Genetika untuk mencapai solusi terbaik. Secara khusus, tujuan dari penulisan skripsi ini adalah menentukan besar fungsi kenggotaan dalam fuzzy logic untuk sistem pengontrolan posisi. Sebelum melakukan pembuatan program, maka perlu ditentukan terlebih dahulu model sistem pengontrolan posisi. Model sistem diperoleh dengan cara melakukan penyamplingan pada respon plant dan dilanjutkan dengan proses indentifikasi. Sebelum program dijalankan, ada beberapa parameter Algoritma Genetika yang harus diatur terlebih dahulu, di antaranya jumlah string biner, ukuran populasi, jumlah generasi , probabilitas croosover, dan probabilitas mutasi. Setelah nilai fungsi kenggotaan hasil dari fuzzy dioptimasikan dengan GA sudah dihasilkan, maka performansi sistem pengendalian posisi yang meliputi respon transien, error steady state, dianalisa dan hasil pengujian dibandingkan dengan hasil dan analisa sebelum memakai GA dengan input 5 volt, sebelum memakai GA t r = 0,05 s dan t s = 0,08 – 0,09s, besar respon transient setelah memakai GA adalah t r = 0,03 s dan t s = 0,04 – 0,07s . Pada sistem tidak terdapat maximum overshoot sehingga nilai time to peak overshoot pun juga tidak ada . Error steady state untuk sinyal masukan 5 V sebelum memakai GA sebesar 2,83 % dan setelah memakai GA sebesar 0,1851 % .

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2010/750/ 051104096
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 07 Feb 2012 10:21
Last Modified: 07 Feb 2012 10:21
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140616
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item