Perancangan dan Pembuatan ALat Diagnosis Diabetes Mellitus Melalui Sensor Urin Test Strip,

PutriIsnainiH (2010) Perancangan dan Pembuatan ALat Diagnosis Diabetes Mellitus Melalui Sensor Urin Test Strip,. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penyakit diabetes mellitus atau kencing manis ditandai dengan peningkatan kadar gula darah. Dan apabila peningkatan gula darah > 600 mg/dl, tidak jarang akan terjadi diabetes ketoasidosis. Oleh karena itu perlu mengetahui hasil diagnosis apakah seseorang menderita penyakit diabetes mellitus, diabetes mellitus ketoasidosis atau tidak dengan pengukuran kadar glukosa darah dan keton melalui urin. Selain itu juga, dapat memberikan acuan bagi pasien yang telah menderita diabetes agar dapat mengetahui perkembangan dan tindakan selanjutnya terhadap penyakitnya tersebut. Pengukuran dan diagnosis terhadap penyakit diabetes yang dilakukan di laboratorium klinik puskesmas ataupun rumah sakit membutuhkan biaya yang cukup mahal. Dengan adanya alat ini seseorang dapat mengetahui kadar glukosa dan keton melalui urin, serta hasil diagnosis diabetes secara mandiri. Dan alat ini mudah untuk dibawa kemanamana. Alat ini menggunakan sensor urin test strip yang dicelupkan ke dalam sampel urin. Urin akan bereaksi dengan reagen yang terdapat pada sensor urin test strip. Dan strip reagen tersebut akan berubah warna sesuai dengan banyaknya kadar glukosa dan keton. Setelah itu warna strip reagen di deteksi oleh sensor warna TCS230 yang keluarannya berupa frekuensi dan data frekuensi tersebut di proses dalam mikrokontroller. Hasil pemrosesan data ditampilkan di LCD sebagai hasil pengukuran dengan satuan mg/dl dan hasil diagnosis penyakit diabetes. Berdasarkan pengujian diperoleh hasil bahwa semakin gelap warna pada strip reagen yang di deteksi maka semakin kecil frekuensi keluaran dan kadar glukosa dan keton semakin besar. Range pengukuran kadar glukosa ≥ 100 mg/dl sampai ≤ 2000 mg/dl. Dan range pengukuran kadar keton ≥ 5 mg/dl sampai ≤ 160 mg/dl. Alat ini dapat digunakan untuk mengukur kadar glukosa dengan kesalahan 0,56% dan keton dengan kesalahan 0,19 % . Persentase akurasi alat untuk pengukuran keton yaitu sebesar 99,81 % dan glukosa yaitu sebesar 99,44%.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2010/673/051100034
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 10 Feb 2011 17:19
Last Modified: 21 Oct 2021 00:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140533
[thumbnail of 051100034.pdf]
Preview
Text
051100034.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item