Perencanaan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN) dengan menggunakan Worldwide Interoperability for Microwave Access (WIMAX).

HendriDwiSaputra (2010) Perencanaan Wireless Metropolitan Area Network (WMAN) dengan menggunakan Worldwide Interoperability for Microwave Access (WIMAX). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

WLAN adalah sebuah jaringan berbasis wireless yang dapat digunakan untuk transmisi data. Namun coverage area yang luas dan data rate yang tinggi menjadi kendala utama dalam pemberian layanannya. Untuk mengatasi kendala tersebut, dibutuhkan suatu perencanaan jaringan yang lebih baik untuk mendapatkan coverage area yang luas serta mempunyai data rate yang tinggi. Agar didapatkan jaringan WMAN yang baik, maka dibutuhkan suatu backbone jaringan yang handal. Teknologi WiMAX hadir untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dalam perencanaan ini akan digunakan kota Malang sebagai obyek perencanaan. Data yang digunakan dalam perencanaan ini meliputi data kependudukan kota Malang, trafik internet dan tabel Erlang. Data tersebut akan digunakan untuk mengetahui perkiraan jumlah pelanggan WiMAX dan kapasitas sistem yang dibutuhkan. Langkah awal yang dilakukan dalam perencanaan adalah menentukan perkiraan jumlah pelanggan yang akan menggunakan layanan WiMAX berdasarkan data kependudukan. Jumlah pelanggan tersebut digunakan untuk menentukan kebutuhan kapasitas kanal yang akan berfungsi untuk mengetahui radius sel yang dapat dilayani oleh sebuah base station (BS). Jenis antena dan kabel yang digunakan diperhitungkan berdasarkan kebutuhan kapasitas kanal dan kondisi geografi daerah perencanaan. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh jumlah pelanggan WiMAX adalah 7231 pelanggan dengan kebutuhan kanal mencapai 76 kanal sehingga jumlah sel yang dibutuhkan untuk pelayanan adalah 5 buah. Radius sel maksimum yang terbentuk dari perencanaan ini adalah 3,01 km. Dengan menggunakan modulasi 64 QAM akan didapatkan nilai bit rate 22,5 Mbps. Untuk melayani kapasitas pelanggan yang cukup besar, maka kabel yang paling tepat digunakan adalah fiber optic single mode , sedangkan antena yang tepat digunakan adalah antena omnidirectional.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2010/127/051001046
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 16 Apr 2010 14:21
Last Modified: 20 Oct 2021 02:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/140312
[thumbnail of 051001046.pdf]
Preview
Text
051001046.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item