Peramalan Harga Cabai Menggunakan Metode High Order Fuzzy Times Series Multifactors

Gumelar, Ridho Agung (2018) Peramalan Harga Cabai Menggunakan Metode High Order Fuzzy Times Series Multifactors. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kebutuhan sehari-hari masyarakat Indonesia tidak lepas dari komoditas pertanian seperti cabai, bawang merah, bawang putih, tomat, dan lain–lain. Beberapa komoditas pertanian tersebut di antaranya memiliki fluktuasi harga yang tajam, seperti cabai. Ketika pasokan cabai di pasar berkurang, harganya dapat jauh melambung tinggi dari harga normal. Sebaliknya ketika pasokan cabai berlebihan, harganya akan turun jauh di bawah harga normal. Hal ini dipengaruhi oleh berbagai faktor seperti musim panen, jumlah produksi, jumlah konsumsi masyarakat, luas lahan panen dan lain-lain. Berdasarkan permasalahan tersebut maka diperlukan suatu metode untuk dapat memperkirakan harga cabai sehingga dapat digunakan untuk pendukung pembuatan keputusan terkait dengan permasalahan harga. Peramalan merupakan salah satu solusi untuk dapat memperkirakan pergerakan harga komoditas cabai. Metode yang digunakan untuk peramalan harga cabai adalah High Order Fuzzy Times Series Multifactors. Pada metode ini pembentukan subinterval dilakukan dengan menggunakan Fuzzy C–means. Untuk menghitung tingkat kesalahan hasil peramalan pada penelitian ini menggunakan Mean Square Error (MSE). Berdasarkan hasil pengujian yang dilakukan, besarnya nilai data training dan order yang digunakan dalam peramalan tidak menjamin menghasilkan tingkat kesalahan yang rendah. Hasil peramalan harga cabai menggunakan metode High Order Fuzzy Times Series Multifactors mendapatkan hasil MSE terbaik sebesar 20374,19.

English Abstract

The daily needs of Indonesian people can not be separated from agricultural commodities such as chili, onion, garlic, tomatoes and others. Some of these agricultural commodities have sharp price fluctuations, such as chili. When the supply of chilli in the market decreases, the price can be soar higher than the normal price. Conversely, when the supply of chili is excessive, the price will be fall well below the normal price. This is influenced by various factors such as the harvest season, the amount of production, the amount of public consumption, the area of the harvest area and others. Based on these problems we need a method to estimate the price of chili so that it can be used to support decisionmaking related to price issues. Forecasting is one solution to be able to estimate the price movement of chili commodities. The method used to forecast the price of chili is High Order Fuzzy Times Series Multifactors. In this method the formation of subinterval is done by using Fuzzy C–means. For calculate forecasting error results in this reaserch using Mean Square Error (MSE). Based on the results of the test, the value of training data and orders used in forecasting does not guarantee a low error rate. The results of forecasting the price of chili using the method of High Order Fuzzy Times Series Multifactors get the best MSE results of 20374.19.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FTIK/2018/812/051809562
Uncontrolled Keywords: harga cabai, fuzzy C–means, fuzzy times series, peramalan. price of chili, fuzzy C–means, fuzzy times series, forecasting.
Subjects: 000 Computer science, information and general works > 003 Systems > 003.2 Forecasting and forecasts
Divisions: Fakultas Ilmu Komputer > Teknik Informatika
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 19 Nov 2018 02:48
Last Modified: 22 Oct 2021 06:44
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/13990
[thumbnail of Ridho Agung Gumelar.pdf]
Preview
Text
Ridho Agung Gumelar.pdf

Download (5MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item