TatongRochmansyah (2009) Pengaruh Variasi Discharge Gap dan On Time Terhadap Kekasaran Permukaan Benda Kerja Hasil Proses Drilling EDM. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seiring dengan berkembangnya industri manufaktur yang semakin pesat, semakin berkembang pula tuntutan akan produk-produk yang memiliki kualitas dan tingkat akurasi tinggi, maka dicarilah proses permesinan yang tepat. Electrical Discharge Machine ( EDM ) merupakan salah satu jenis proses permesinan non konvensional yang mampu mengerjakan proses permesinan dengan keakuratan dan tingkat kepresisian yang tinggi. Hal ini mendorong dikembangkannya penggunaan mesin non konvensional yang memiliki beberapa keunggulan dibanding mesin konvensional. EDM merupakan proses pengerjaan material dengan menggunakan energi tinggi yaitu loncatan bunga api ( sparking ) yang terjadi antara elektroda pahat dan benda kerja, berada didalam fluida dielektrik sebagai media isolator. Dalam penelitian ini menggunakan metode eksperimental nyata, yang bertujuan untuk menyelidiki kekasaran permukaan benda kerja. Varibel bebasnya yaitu discharge gap 10 μm, 20 μm, 30 μm, 40 μm dan on time 300 μsec , 600 μsec , 900 μsec , 1200 μsec . Varibel terikat kekasaran permukaan benda kerja. Kemudian data yang diperoleh diolah menggunakan analisis statistik untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh variasi discharge gap dan on time terhadap kekasaran permukaan benda kerja hasil proses drilling EDM Dari hasil penelitian didapatkan bahwa dengan semakin besar variasi discharge gap dan on time maka kekasaran permukaan benda kerja akan semakin besar. Pada variasi discharge gap dan on time yang dilakukan didapat kekasaran permukaan benda kerja tertinggi pada discharge gap 40 μm dan on time 1200 μsec sebesar 15,25 μm dan kekasaran permukaan terendah terjadi pada on time 300 μsec pada gap 10 μm sebesar 1,93 μm. Hal ini dikarenakan semakin besar discharge gap akan berpengaruh terhadap energi sparking yang dihasilkan, sehaingga pengikisan yang terjadi pada permukaan benda kerja semakin besar akan menyebabkan kekasaran permukaan semakin besar. Sedangkan semakin besar on time berpengaruh terhadap energi sparking yang dihasilkan dan kesempatan terbuangnya gram hasil erosi yang terjebak akan mempengaruhi sparking yang tidak merata sehingga akan menyebabkan kekasaran permukaan benda kerja semakin besar.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2009/137/050901054 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 15 Apr 2009 09:45 |
Last Modified: | 15 Apr 2009 09:45 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139710 |
Actions (login required)
View Item |