EzraCahyanto (2009) Pengaruh Penambahan Fiberglass terhadap Kekuatan Tarik dan Impact Komposit Hibrida Polypropylene yang Diperkuat 30% Fraksi Volume Bagasse. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Polimer (plastik) merupakan material yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari – hari, baik dalam kehidupan rumah tangga maupun industri, contohnya pada instalasi pipa yang mengalami peristiwa water hammer saat katup ditutup secara tiba - tiba. Keterbatasan karakteristik plastik mengharuskan adanya modifikasi agar didapat karakteristik yang diinginkan. Salah satu cara adalah dengan komposit hibrida ( hybrid composite ). Hybrid composite adalah komposit yang terdiri dari dua filler yang berbeda dalam satu matrik yaitu serat alami dan serat sintetik. Bagasse (ampas tebu) merupakan limbah utama hasil pengolahan tebu menjadi gula. Fiberglass jenis E-glass banyak digunakan sebagai zat penguat dalam material komposit karena memiliki sifat mekanik yang relatif lebih ringan, kekuatan tarik dan tekan yang cukup baik, ketahanan terhadap perubahan kimia, dan tahan suhu hingga 550 0 C. Polypropylene ( PP ) merupakan salah satu jenis resin plastik yang dapat didaur ulang secara termal karena resin ini bersifat termoplastik dan material ini sangat ringan karena densitasnya yang rendah yaitu sebesar 0,928 g/cm 3 . Berdasarkan uraian tersebut di atas, maka perlu dilakukan penelitian tentang Pengaruh penambahan fiberglass terhadap kekuatan tarik dan impact komposit hibrida polypropylene yang diperkuat 30 persen fraksi volume bagasse pada proses injeksi. Dalam penelitian ini variasi yang digunakan adalah prosentase fraksi volume fiberglass-bagasse-polypropylene berturut-turut 0%:30%:70%; 5%;30%:65%; 10%:30%:60%; 15%:30%:55%; dan 20%:30%:50 dengan metode injeksi. Dari hasil pengujian didapatkan bahwa kekuatan tarik komposit hibrida mengalami peningkatan sampai spesimen dengan komposisi fiberglass-bagasse-polypropylene 10%:30%:60% dengan nilai sebesar 69,71N/mm 2 . Sedangkan kekuatan impact mengalami penurunan seiring dengan bertambahnya fiberglass . Nilai kekuatan impact tertinggi didapat pada spesimen dengan komposisi fiberglass-bagasse-polypropylene 0%:30%:70% yaitu sebesar 3,88 N . mm/mm 2 . Dari kedua hasil pengujian ini kemudian didapatkan bahwa spesimen dengan komposisi fiberglass-bagasse-polypropylene 5%:30%:65% dan dengan komposisi fiberglass-bagasse-polypropylene 10%:30%:60% merupakan spesimen paling optimal karena mengalami peningkatan kekuatan tarik yang signifikan dengan sedikit penurunan kekuatan impact.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2009/132/050901049 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 15 Apr 2009 11:19 |
| Last Modified: | 15 Apr 2009 11:19 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139706 |
Actions (login required)
 |
View Item |