Sistem Pembuangan Limbah Paada Permukiman Sempadan Sungai Pekapuran Kota Banjarmasin.

Riswandi, Yulianto (2008) Sistem Pembuangan Limbah Paada Permukiman Sempadan Sungai Pekapuran Kota Banjarmasin. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Kebiasaan warga pada permukiman tepi sungai Kota Banjarmasin dalam membuang limbah rumah tangga ke sungai menyebabkan kondisi drainase sungai menjadi tercemar tidak berfungsi dengan baik. Buruknya sistem pengelolaan sungai dan jaringan drainase di Kota Banjarmasin menyebabkan permasalahan genangan pada area permukiman penduduk. Sungai Pekapuran dipilih sebagai obyek studi penelitian mengingat kondisi Sungai Pekapuran yang sudah semakin memburuk dan fungsi sungai yang mulai berubah, yang semula sebagai aktivitas sehari-hari masyarakat tepi sungai berubah menjadi lahan bagi perluasan bangunan rumah tepi sungai. Sungai Pekapuran telah menjadi selokan besar atau tempat pembuangan sampah dan limbah rumah tangga, sedangkan fungsi utama sungai ini adalah sebagai jaringan drainase utama permukiman di wilayah studi. Selain itu lokasi obyek studi juga merupakan salah satu jalur penting menuju pusat kota yang biasa dilalui warga kota dan luar kota, sehingga aspek estetika kota dalam hal ini sangat penting untuk diperhatikan agar dapat mengubah penilaian sebagai kota paling kotor menjadi Kota Banjarmasin yang bersih.Tujuan dari studi ini adalah (1) Mengidentifikasi kondisi permukiman pada sempadan Sungai Pekapuran di wilayah studi, (2) Mengidentifikasi karakteristik Sungai Pekapuran terhadap pembuangan limbah rumah tepi sungai sebagai bagian dari sistem sungai Kota Banjarmasin, (3) Mengidentifikasi faktor penyebab genangan yang terjadi di wilayah studi. Dalam studi ini dilakukan tahapan-tahapan analisis deskriptif dan evaluatif dengan menggunakan sejumlah alat analisis. Analisis deskriptif dilakukan untuk mengidentifikasi karakteristik Sungai Pekapuran sebagai saluran drainase primer dan identifikasi kondisi permukiman tepi sungai; dan analisis evaluatif, yaitu melakukan tinjauan evaluatif dengan menganalisis faktor-faktor penyebab genangan di wilayah studi. Berdasarkan proses tersebut dapat diketahui bahwa terjadinya genangan pada wilayah permukiman tepi Sungai Pekapuran disebabkan karena sistem drainase yang tidak baik, yaitu jaringan drainase yang tidak lengkap dan permasalahan yang terjadi pada sungai. Pencemaran sungai di wilayah studi disebabkan oleh sistem pengelolaan sanitasi dan sampah yang tidak baik dimana limbah cair dan padat rumah tangga dan industri dibuang ke sungai tanpa melalui proses pengolahan limbah ataupun septictank. Pendangkalan pada sungai disebabkan oleh mengendapnya sampah yang ada di sungai akibat pembuangan sampah ke sungai oleh warga tepi sungai. Hal ini menunjukkan sistem pengelolaan sanitasi dan sampah pada permukiman tepi sungai belum dikelola dengan baik. Kurangnya kesadaran masyarakat terhadap kebersihan lingkungan sungai ditunjukkan dari tidak adanya kegiatan pembersihan dan pengerukan sungai selama ini. Penyempitan sungai terjadi karena adanya bangunan di tepi dan badan sungai. Hal ini timbul karena tidak ada larangan dalam membangun tempat tinggal di tepi sungai, menyebabkan hunian tepi sungai muncul semakin banyak dan padat. Munculnya hunian-hunian tepi sungai tersebut disebabkan karena masih belum ada peraturan yang mengatur tentang sungai dan kawasan permukiman tepi sungai sehingga muncul berbagai permasalahan seperti perluasan bangunan yang menjorok ke badan sungai dan pencemaran sungai akibat perilaku buruk masyarakat tepi sungai hingga terjadinya permasalahan genangan pada kawasan permukiman tepi sungai.. Dengan berbagai analisis tersebut dan berdasarkan hasil analisis faktor yang dilakukan, maka didapatkan faktor penyebab genangan pada permukiman tepi Sungai Pekapuran adalah (1) Faktor Sistem Pembuangan Limbah Yang Tidak Baik, (2) Faktor Berkurangnya Daerah Resapan Air di Sempadan Sungai, (3) Faktor Pendangkalan Sungai, (4) Faktor Sistem Jaringan Drainase Yang Tidak Baik, (5) Faktor Kesalahan Perencanaan Pembangunan di Lingkungan Sungai, (6) Faktor Pengaruh Air Pasang Sungai dan Curah Hujan Tinggi, (7) Faktor Lokasi Sebagai Daerah Cekungan.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2008/758/050900090
Subjects: 300 Social sciences > 307 Communities > 307.1 Planning and development > 307.121 6 City planning
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Perencanaa Wilayah dan Kota
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 22 Jan 2009 10:35
Last Modified: 03 Jan 2022 03:21
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139599
[thumbnail of 050900090.pdf]
Preview
Text
050900090.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item