Alternatif Perencanaan Bangunan Atas Jembatan Kalilanang Kota Batu Menggunakan Struktur Komposit Beton Prategang dengan Metode Perimbangan Beban (Load Balancing).

AnjarTriAstuti (2008) Alternatif Perencanaan Bangunan Atas Jembatan Kalilanang Kota Batu Menggunakan Struktur Komposit Beton Prategang dengan Metode Perimbangan Beban (Load Balancing). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Jembatan adalah salah satu bangunan sipil yang perkembangannya sangat cepat sehubungan dengan kemajuan teknologi dan kebutuhan masyarakat. Jembatan membentuk bagian kehidupan masyarakat, sebagai sarana komunikasi untuk perdagangan, transportasi dan pertukaran sosial budaya. Jembatan umumnya dibangun untuk jalan kereta api dan jalan raya. Jembatan Kalilanang merupakan jembatan yang melintasi sungai Kalilanang yang direncanakan sebagai pintu masuk kota Batu Kabupaten Malang dari arah Surabaya. Kota Batu sebagai kota Pariwisata yang semakin berkembang tentu memerlukan sarana penghubung atau transportasi yang memadai. Namun jembatan penghubung yang ada saat ini terlalu kecil dan tidak dapat dilewati kendaraan besar seperti bus. Sehingga direncanakanlah pembangunan jembatan Kalilanang yang baru agar transportasi yang keluar-masuk kota Batu dapat berjalan dengan lancar. Saat ini pembangunan jembatan Kalilanang sedang dilaksanakan menggunakan tipe jembatan rangka. Tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah memberikan alternatif perencanaan struktur Jembatan Kalilanang dengan menggunakan beton prategang. Metode yang digunakan untuk perhitungan adalah Metode Perimbangan Beban ( Load Balancing ). Beton prategang mengkombinasikan beton berkekuatan tinggi dan baja mutu tinggi dengan cara “aktif”. Gaya tekan yang diberikan pada beton akan memberikan momen perlawanan atau gaya tarik perlawanan sehingga beban sisa yang dipikul menjadi kecil sehingga penampang dapat dihemat. Sedangkan Metode Perimbangan Beban yang digunakan dalan skripsi ini merupakan cara yang sederhana dalam desain dan analisis prategang terutama dalam perhitungan lendutan. Jika gaya prategang efektif seimbang dengan beban tetap, maka balok akan mendatar sempurna tanpa mengindahkan modulus elastisitas atau rangkak lentur beton.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2008/679/050803441
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 13 Nov 2008 09:26
Last Modified: 13 Nov 2008 09:26
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139510
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item