Wibisono, M. Nur Rohim (2018) Studi Tentang Estimasi Mutu Karkas Kambing Cross Boer Jantan Di Peternakan Rakyat Desa Sidomulyo Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Penelitian ini dilaksanakan selama satu bulan, yaitu mulai tanggal 27 Juli sampai dengan 27 Agustus 2017. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis mutu karkas berdasarkan umur, mutu karkas berdasarkan bobot badan Kambing Cross Boer pada peternakan rakyat. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kambing jantan Cross Boer dengan jumlah 33 ekor yang ada pada kelompok ternak Sidodadi dan Rejomulyo di Desa Sidomulyo Kecamatan Kebonagung Kabupaten Pacitan. Kambing Cross Boer yang digunakan untuk penelitian ini yaitu pada umur I1 (1 tahun -1 tahun 4 bulan), I2 (1 tahun 5 bulan - 2 tahun) dan I3 ( >2 tahun). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus. Penetapan lokasi dilakukan dengan cara purposive sampling yaitu memilih lokasi dengan cara sengaja berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tertentu, karena Desa Sidomulyo Kecamatan Kebonagung merupakan salah satu sentra pembibitan Kambing Cross Boer sejak tahun 2013. Data yang diperoleh adalah data primer, data primer didapatkan dari pengukuran ternak secara langsung. Data selama penelitian kemudian ditabulasi dan diolah secara statistik dengan metode uji Anova. Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan signifikan (P < 0,05) pada umur ternak terhadap bobot badan ternak Kambing Cross Boer jantan. Rataan bobot badan pada penelitian kelompok umur PI1 sebesar 33,72±6,05 kg dengan koefisien keragaman 17,92 %, PI2 sebesar 45,27±13,23 kg dengan koefisien keragaman 29,22 %, sedangkan untuk kelompok umur PI3 sebesar 57,35±16,74 kg dengan koefisien keragaman 29,19 %. Terdapat perbedaan signifikan (P < 0,05) pada umur terhadap bobot karkas ternak Kambing Cross Boer jantan. Diperoleh rata-rata bobot karkas untuk kelompok umur PI1 sebesar 15,15±2,72 kg dengan koefisien keragaman 17,95 %, PI2 sebesar 20,34±5,95 kg dengan koefisien keragaman 29,25 % sedangkan pada kelompok umur PI3 sebesar 25,77±7,52 kg dengan koefisien keragaman 29,18%. Kesimpulannya adalah Rataan bobot karkas mutlak pada kelompok umur terlihat meningkat dengan semakin bertambahnya umur ternak kedua sisi tubuh akan bertambah lebih besar yang mengakibatkan bertambahnya bobot karkas. Mutu karkas terhadap bobot badan dipengaruhi oleh genetik, bangsa, umur, pakan dan lingkungan
English Abstract
The purpose of this study was to analyze the carcass quality based on age, carcass quality based on the body weight of the Cross Boer Goat on people's farms. The method used in this study is a case study method. The data obtained are primary data, primary data obtained from direct livestock measurements. Data during the study were then tabulated and processed statistically by the Anova test method. The results showed that there was a significant difference (P <0.05) in the age of livestock to livestock weight in male Cross Boer Goats. Average body weight in the PI1 age group study was 33.72 ± 6.05 kg with a diversity coefficient of 17.92%, PI2 of 45.27 ± 13.23 kg with a coefficient of diversity of 29.22%, while for the PI3 age group of 57.35 ± 16.74 kg with a coefficient of diversity of 29.19%. There was a significant difference (P <0.05) in the age of the carcass weight of male Cross Boer Goat. The average carcass weight for PI1 age group was 15.15 ± 2.72 kg with a diversity coefficient of 17.95%, PI2 of 20.34 ± 5.95 kg with a coefficient of diversity of 29.25% while in the PI3 age group it was 25.77 ± 7.52 kg with a coefficient ofvi diversity of 29.18%. The conclusion is that the average weight of the absolute carcass in the age group is seen to increase with the increasing age of livestock both sides of the body will increase larger resulting in increased carcass weight. Carcass quality of body weight is influenced by genetic, national, age, feed and environment
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2018/561/051811069 |
Uncontrolled Keywords: | Carcass, goats, Boer, Cross Boer and Age. |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry > 636.3 Sheep and goats > 636.39 Goats |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | soegeng sugeng |
Date Deposited: | 14 Nov 2018 01:54 |
Last Modified: | 23 Oct 2021 05:42 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/13937 |
Text
M. Nur Rohim Wibisono.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |