Pengaruh Multipath Fading terhadap WiMAX Menggunakan Teknik OFDM

ArlinaDyahP (2008) Pengaruh Multipath Fading terhadap WiMAX Menggunakan Teknik OFDM. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Tuntutan kebutuhan layanan broadband yang semakin meningkat, didorong dengan aplikasi yang beragam membuat penyedia layanan akses berkompetisi untuk menyediakan layanan yang optimal. WiMAX ( Worldwide Interoperability for Microwave Access) merupakan teknologi akses nirkabel pita lebar yang dibangun berdasarkan standar IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineering) 802.16 yang didesain untuk memenuhi kondisi non LOS (Line of Sight) . Teknologi ini didesain selain untuk memenuhi kondisi NLOS juga untuk mengatasi masalah keterbatasan jarak. WiMAX menerapkan sistem Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) yang dapat mengatasi berbagai macam masalah propagasi (multipath) yang dapat menyebabkan fading . WiMAX ( Worldwide interoperability for microwave access ) bekerja pada frekuensi 2- 11GHz, mampu untuk kondisi Non Line Of Sight (NLOS), menggunakan adaptive modulation dengan teknologi Orthogonal Frequency Division Multiplexing (OFDM) telah menerapkan Error Correction , Power Control dan Transmit-receive Diversity . Daya jangkau WiMAX mampu mencapai 50 km dengan kecepatan data 75 Mbps. Kanalisasi spektrum frekuensi mulai dari 1.7 MHz sampai dengan 20 MHz. Multipath fading terjadi ketika sinyal frekuensi radio (RF) mengambil jalur berbeda dari suatu sumber ke tujuan atau penerima, Sebagian dari sinyal langsung ke tujuan sedangkan bagian lain terlebih dahulu memantul ke penghalang. Dari hasil perhitungan dan analisis yang dilakukan dengan jarak antara BS dan SS adalah 0.3 – 5.1 km, pada kondisi LOS jarak 5.1 km dengan level sinyal terima sebesar -60.470 dBm, SS masih dapat memproses sinyal dengan baik sedangkan pada kondisi NLOS SS masih dapat memproses sinyal dengan baik hanya sampai pada jarak maksimum 3 km dengan level sinyal terima sebesar -95.115 dBm. Dan didapatkan nilai S/N pada jarak 0.3 km sebesar 65.52dB pada kondisi LOS dan 51.04dB pada kondisi NLOS, nilai ? ? /? ? sebesar 63.88dB pada kondisi LOS dan 49.40dB pada kondisi NLOS, nilai kapasitas kanal 152.36Mbps pada kondisi LOS dan 118.69Mbps pada kondisi NLOS, nilai ? ?? sebesar 1.8048x 10 ??? pada kondisi LOS dan 2.870x 10 ?? pada kondisi NLOS, nilai throughput sebesar 4.7342Mbps pada kondisi LOS dan 4.729Mbps pada kondisi NLOS.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2008/496/050802534
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics > 621.3 Electrical, magnetic, optical, communications, computer engineering; electronics, lighting
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Elektro
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 02 Sep 2008 08:24
Last Modified: 02 Sep 2008 08:24
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139335
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item