Musfiddin (2008) Pengaruh Jarak Torch Stand Off Terhadap Kekasaran Permukaan Dan Penyimpangan Hasil Pemotongan Pada Plasma Arc Cutting. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Pemotongan logam merupakan salah satu proses produksi yang banyak digunakan dalam industri. Salah satu proses pemotongan logam dalam bentuk plat dapat dilakukan dengan menggunakan Plasma Arc Cutting. Plasma Arc Cutting adalah proses pemotongan dengan gas yang mencairkan logam dengan busur panas yang dibatasi oleh nosel dan menggerakkan logam cair dengan memancarkan gas yang terionisasi. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan kualitas hasil pemotongan yang baik antara lain adalah kehalusan permukaan hasil pemotongan dan ketegaklurusan permukaan hasil pemotongan. Salah satu cara untuk meningkatkan kualitas hasil pemotongan diantaranya ditentukan jarak torch stand off . Pada penelitian ini metode yang digunakan adalah penelitian sebenarnya ( true experiment research ), dengan variabel terkendali kecepatan pemotongan 2,5 m/menit, tekanan gas 4,1 bar, besar arus 65 amp, diameter nosel 1 mm, dan dengan variasi jarak torch stand off 3 mm, 4 mm, 5 mm, 6 mm, 7 mm berfungsi sebagai variabel bebas. Sedangkan untuk variabel terikatnya adalah nilai kekasaran permukaan dan penyimpangan hasil pemotongan. Selanjutnya data yang diperoleh diolah menggunakan analisis kecukupan data dan analisis varian satu arah untuk mengetahui pengaruh variasi jarak torch stand off terhadap kekasaran permukaan dan penyimpangan hasil pemotongan pada plasma arc cutting. Hasil pengolahan data menunjukkan bahwa variasi jarak torch stand off berpengaruh terhadap nilai kekasaran permukaan dan penyimpangan hasil pemotongan. Nilai kekasaran permukaan pada jarak torch stand off terendah yaitu sebesar 3 mm rata-rata kekasaran permukaannya 7,13 μm dan jarak torch stand off tertinggi sebesar 7 mm rata-rata kekasaran permukaannya 6,77 μm, sedangkan nilai kekasaran permukaan rata-rata terendah yaitu 3,84μm terjadi pada jarak torch stand off sebesar 5 mm. Nilai penyimpangan hasil pemotongan pada jarak torch stand off terendah yaitu sebesar 3 mm rata-rata penyimpangan hasil pemotongannya 5,93 0 dan jarak torch stand off tertinggi sebesar 7 mm rata-rata penyimpangan hasil pemotongannya 4,63 0, sedangkan nilai penyimpangan hasil pemotongan rata-rata terendah yaitu 2,18 0 terjadi pada jarak torch stand off sebesar 5 mm.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2008/280/050801427 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 621 Applied physics |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Mesin |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 27 Jun 2008 10:05 |
Last Modified: | 27 Jun 2008 10:05 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/139133 |
Actions (login required)
View Item |