MasnurinaOktarisa (2007) Pemodelan Bangkitan Pergerakan Berbasis Rumah Tangga Pada Di Kabupaten Pasuruan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perkembangan fungsi tata guna lahan, pertambahan jumlah penduduk serta karakteristik kehidupan penduduk yang heterogen berdampak pada peningkatan kebutuhan pergerakan pada suatu wilayah kajian. Peningkatan pergerakan transportasi pada seluruh wilayah menjadi faktor terjadinya bangkitan pergerakan di Kabupaten Pasuruan. Tujuan kajian ini untuk mengetahui karakteristik bangkitan pergerakan berbasis rumah tangga di Kabupaten Pasuruan dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap bangkitan yang terjadi. Faktor yang berpengaruh diperoleh melalui model bangkitan pergerakan yang dibuat untuk Kabupaten Pasuruan. Pengambilan sampel melalui wawancara rumah tangga dilakukan secara acak dengan metode kelompok ( cluster sampling ) berasal dari 24 zona kajian dengan jumlah 1433 sampel. Penentuan model bangkitan pergerakan dilakukan dengan metode analisis regresi linier berganda dengan variabel penjelas yang digunakan jumlah anggota keluarga (X 1 ), jumlah pendapatan (X 2 ), kepemilikan kendaraan roda 4 (X 3 ), kepemilikan kendaraan roda 2 (X 4 ), kepemilikan kendaraan tak bermotor (X 5 ), anggota keluarga yang bekerja (X 6 ), anggota keluarga yang sekolah (X 7 ). Pengujian statistik digunakan uji-F, uji-t dan uji χ ² dengan tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan 5%. Karakteristik penduduk yang dominan di Kabupaten Pasuruan adalah Jumlah anggota keluarga dalam satu rumah tangga di Kabupaten Pasuruan adalah 3 sampai 4 orang. Jumlah anggota keluarga yang bekerja adalah 2 orang (39,92%) dan 45,92% Perkembangan fungsi tata guna lahan, pertambahan jumlah penduduk serta karakteristik kehidupan penduduk yang heterogen berdampak pada peningkatan kebutuhan pergerakan pada suatu wilayah kajian. Peningkatan pergerakan transportasi pada seluruh wilayah menjadi faktor terjadinya bangkitan pergerakan di Kabupaten Pasuruan. Tujuan kajian ini untuk mengetahui karakteristik bangkitan pergerakan berbasis rumah tangga di Kabupaten Pasuruan dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap bangkitan yang terjadi. Faktor yang berpengaruh diperoleh melalui model bangkitan pergerakan yang dibuat untuk Kabupaten Pasuruan. Pengambilan sampel melalui wawancara rumah tangga dilakukan secara acak dengan metode kelompok ( cluster sampling ) berasal dari 24 zona kajian dengan jumlah 1433 sampel. Penentuan model bangkitan pergerakan dilakukan dengan metode analisis regresi linier berganda dengan variabel penjelas yang digunakan jumlah anggota keluarga (X 1 ), jumlah pendapatan (X 2 ), kepemilikan kendaraan roda 4 (X 3 ), kepemilikan kendaraan roda 2 (X 4 ), kepemilikan kendaraan tak bermotor (X 5 ), anggota keluarga yang bekerja (X 6 ), anggota keluarga yang sekolah (X 7 ). Pengujian statistik digunakan uji-F, uji-t dan uji χ ² dengan tingkat kepercayaan 95% dan tingkat kesalahan 5%. Karakteristik penduduk yang dominan di Kabupaten Pasuruan adalah Jumlah anggota keluarga dalam satu rumah tangga di Kabupaten Pasuruan adalah 3 sampai 4 orang. Jumlah anggota keluarga yang bekerja adalah 2 orang (39,92%) dan 45,92% anggota keluarga yang tidak bersekolah. 35,11% penduduk dengan tingkat pendidikan sekolah dasar. 28,49% dengan status pekerja. 37,19% status kepemilikan kendaraan sebanyak 1 buah, mayoritas (88,97%) tidak memiliki kendaraan roda 4 (88,97%), sedangkan kepemilikan kendaraan roda 2 yaitu 1 buah per rumah tangga sebanyak 48,78% serta tidak memiliki kendaraan tak bermotor sebanyak 59,80%. Tingkat pendapatan rumah tangga penduduk sebesar Rp.500.000,- sampai dengan Rp.1.000.000,- adalah sebanyak 24,08%. Dari hasil analisis, model bangkitan untuk 24 kecamatan di wilayah Kabupaten Pasuruan telah diperoleh. Salah satu contoh model untuk Kecamatan Gempol adalah sebagai berikut: Y 1 = 0,248 + 0,816 X 6 + 1,056 X 7 Dimana : Y 1 = Jumlah Pergerakan X 6 = Jumlah anggota keluarga yang bekerja X 7 = Jumlah anggota keluarga yang sekolah Faktor-faktor yang berpengaruh signifikan terhadap model bangkitan yaitu jumlah anggota keluarga yang bekerja, jumlah anggota keluarga yang sekolah, jumlah pendapatan, kepemilikan kendaraan roda 2 serta kepemilikan kendaraan tak bermotor. Dari pengujian Chi-Square , didapatkan hasil bahwa nilai χ ²-hitung < </
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2007/85/050700674 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 29 Nov 2008 10:08 |
Last Modified: | 29 Nov 2008 10:08 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138939 |
Actions (login required)
View Item |