Fasilitas Wisata Budaya di Pantai Ampenan : Pendekatan Metafora dalam Metoda Perancangan.

PascaghanaJayatriPutra (2007) Fasilitas Wisata Budaya di Pantai Ampenan : Pendekatan Metafora dalam Metoda Perancangan. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Perancangan Fasilitas Wisata Budaya di Pantai Ampenan ini berlatar belakang sebagai respon terhadap kebutuhan masyarakat terhadap suatu wadah aktif yang berkaitan dengan kegiatan kebudayaan disamping perkembangan budaya yang kian merosot tajam sebagai imbas dari dominasi sektor wisata yang lebih mengarah kepada industri wisata semata, tanpa memperhatikan dampak negatifnya terhadap perkembangan kebudayaan masyarakat Lombok. Lokasi Perancangan berada pada wilayah Kabupaten Lombok Barat, Kotamadya Mataram, Kecamatan Ampenan Utara. Situasi dan Lokasi tapak dianggap menunjang dikarenakan dalam skala besar merupakan area yang diperuntukkan sebagai lahan revitalisasi untuk pariwisata berdasarkan data perkembangan Kotamadya Mataram, dan memiliki keterkaitan sejarah yang sangat besar terhadap perkembangan kota dan budaya sekitar. Dalam proses perancangannya, pendekatan dilakukan dengan kacamata metafora sebagai metode merancangnya, mulai dari penggalian masalah yang banyak mengambil aspek budaya hingga ke tahap pencarian local code sebagai bentuk pengkerucutan ide desain untuk menjawab permasalahan desain. Setelah melewati proses ini kemudian dilakukan tahapan penganalogian makna dari local code ke dalam wujud dasar desain bangunan. Tatanan massa pada area perancangan yang didesain cukup kompleks menyangkut massa utama dan penunjang kawasan yang dapat melengkapi fungsi budaya sekaligus wisata sebagai satu kesatuan rancangan. Selanjutnya Ide-ide desain setelah pencapaian konsep dan bentuk dasar di kembangkan dan tidak hanya terpaku pada konsep dengan pendekatan metafora saja, akan tetapi lebih berkembang ke penyelesaian masalah-masalah arsitektur yang lebih bijak dan langsung menjawab permasalahan. Dalam tahapan pengembangan rancangan ini banyak menggunakan teori-teori arsitektur yang diaplikasikan ke dalam ide-ide detail rancangan. Secara keseluruhan rancangan Fasilitas Wisata Budaya ini dari segi kefungsian dapat mewadahi berbagai aktifitas budaya dengan menggandengkan unsur wisata alam dan buatan sebagai penyelarasnya, dan dari segi bentuk diasosiasikan sebagai perwujudan/simbol/icon yang dapat mewakili karakteristik budaya masyarakat Lombok, amin.

English Abstract

The planning and designing of the Cultural Tourism Facilities in Ampenan Beach is performed as the response to the locally needed of domain public that representative the developing of cultural tradition in Lombok Island, besides as induction of tourism growth factor, that dominate as tourism industry which have no attention to the negative impact for development of cultural society of Lombok people’s. Location of the project design is in the Lombok Island that have some unique Characteristic of the island, the people and also the cultural inside. The site location for the project is advantageous for this Cultural Facilities because in Ampenan Beach have an history interrelatedness with the city development and cultural around, especially in West Lombok. In the process of project design, the approach for the concept mainly use the metaphor method in mass composition’s. But before that, the first step is started with problem seeking phase . The next process is data collecting that took the cultural aspect until the seeking of the Local Code that needed for the phase of analogical sense next to the concept for building mass. The arrangement building mass in the design area is sufficient complex that about main area and supporting area that can able to equip the culture function also recreation’s as one unity in design. The Develop idea of design after pass the concept section and making the massive form is expand not sticked in metaphor only as the main method in project design, but also more expansion to the next idea and concept that about solution of the architectural problem that direct respond to aplication. In this next section that called the development of the concept and idea design use lots of the architectural theory that aplied in detail draft. The totality of this proposal design is in the function that able to contain various cultural activity within hook together the nature recreation element and artificial element as the conformity, and from the perspective of the form can be able look like as an icon or simbolic icon that representative the caracteristic culture of Lombok comunity.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2007/705/050800567
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings
Divisions: Fakultas Teknik > Arsitektur
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 06 Mar 2008 12:03
Last Modified: 06 Mar 2008 12:03
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138903
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item