RakhmatFitrayudhaSandinanto (2007) Perancangan Alat Penjernih Air Rumah Tangga Menggunakan Media Filter Arang Aktif, Zeolit dan Pasir Silika untuk Mengurangi Kadar Deterjen dan Daya Hantar Listrik (DHL). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Seiring perkembangan jaman dan pertambahan jumlah penduduk, kebutuhan akan air bersih meningkat pula. Namun tidak semua air yang dimanfaatkan sesuai dengan standar kesehatan. Penduduk di salah satu rumah di jalan raya Madyopuro Kecamatan Kedungkandang Kota Malang tidak dapat menggunakan air secara langsung, hal ini disebabkan kualitas air yang kemungkinan rendah. Dari hasil uji laboratorium pada sampel awal air di lokasi studi, didapatkan hasil kadar deterjen dan daya hantar listrik (DHL) melebihi standar baku mutu. Nilai yang diperoleh dari hasil pengujian sampel awal air didapatkan bahwa kadar deterjen sebesar 0,950 mg/L sedangkan daya hantar listrik (DHL) sebesar 0,401 mS/cm. Standar baku mutu air menurut PP No. 20 tahun 1990 bahwa batas maksimal yang diperbolehkan untuk deterjen adalah 0,500 mg/L dan daya hantar listrik (DHL) adalah 0,150-0,400 mS/cm. Selain itu, terdapat beberapa parameter standar baku mutu air yang juga tidak memenuhi persyaratan air untuk konsumsi rumah tangga yaitu bau, pH dan DO (oksigen terlarut). Dengan melihat kondisi kualitas air di lokasi studi maka diperlukan perancangan alat penjernih air rumah tangga yang sederhana dan mudah dioperasikan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui bagaimana kualitas air tanah di daerah studi, besar debit yang dapat dihasilkan dari alat penjernih, pemilihan alternatif terbaik dari variasi letak media penyaring antara model I (arang aktif-pasir silika-zeolit) dengan model II (arang aktif-zeolit-pasir silika), mengetahui kemampuan media filter untuk mengurangi kadar deterjen dan daya hantar listrik (DHL) serta parameter lain yang bermasalah, mengetahui biaya yang dibutuhkan untuk pembuatan alat penjernih air, pembelian media filter dan pengujian air. Debit yang dihasilkan oleh alat penjernih air sebesar 37,8 liter/jam (model I) dan 38,7 liter/jam (model II). Perubahan air secara fisik terlihat dari setelah proses penjernihan dimana air yang dihasilkan menjadi jernih, tidak berbau, dan terjadi peningkatan kualitas air dibandingkan sebelumnya. Dari hasil uji laboratorium dan besar debit yang dihasilkan untuk memenuhi kebutuhan air rumah tangga dalam satu hari, maka susunan model I (arang aktif-pasir silika-zeolit) adalah susunan alternatif terbaik.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2007/251/050701615 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Pengairan |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 09 Jul 2007 00:00 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 02:50 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138617 |
Preview |
Text
Skripsi_Yudha.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |