Kajian Perencanaan Boezem Tlogodendo Untuk Mengurangi Banjir di Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik.

FeredhaAshriseptiani (2007) Kajian Perencanaan Boezem Tlogodendo Untuk Mengurangi Banjir di Kecamatan Kebomas Kabupaten Gresik. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Hampir setiap tahun pada musim penghujan, terjadi genangan di daerah sekitar Boezem Tlogodendo. Hal ini disebabkan karena kapasitas saluran inlet dan boezem yang tidak mampu menampung debit banjir yang terjadi, selain itu kondisi outlet boezem yang berupa gorong-gorong telah tertutup sampah dan bagian ujungnya patah. Berdasarkan pengamatan di lapangan tinggi genangan di perumahan penduduk mencapai 60 cm – 1 m. Kajian ini bertujuan untuk mengevaluasi kapasitas boezem eksisting, kemudian memberi alternatif untuk mengatasi banjir yang terjadi di sekitar Boezem Tlogodendo. Dari hasil perhitungan flood routing yang telah dilakukan menunjukkan bahwa pada saat terjadi debit banjir tahunan, boezem dan saluran inlet sudah tidak dapat menampung debit banjir yang terjadi, sehingga menyebabkan terjadinya luapan di daerah sekitar boezem. Alternatif pemecahan masalah yang diusulkan dibagi menjadi dua, dimana alternatif pertama ditujukan untuk mengatasi banjir tahunan di Boezem Tlogodendo, sedangkan alternatif kedua ditujukan untuk mengatasi banjir sampai pada tingkatan banjir kala ulang 10 tahun (Q10). Langkah-langkah yang diambil pada alternatif pertama adalah penambahan kapasitas saluran inlet, penambahan luas boezem, penambahan kapasitas outlet boezem dengan mengaktifkan gorong-gorong dan merubah dimensi pintu outlet, sedangkan perencanaan untuk alternatif kedua adalah dengan membuat saluran shortcut pada saluran inlet sebelum masuk ke boezem untuk mengurangi beban saluran inlet dan boezem, menambah luas boezem, menambah kapasitas outlet dengan memperbesar gorong-gorong dan memperbesar dimensi pintu outlet serta menaikkan elevasi dasar outlet. Dari perencanaan penanggulangan pada alternatif pertama, saluran inlet dan Boezem Tlogodendo mampu menampung debit banjir tahunan yang terjadi yaitu sebesar 6,929 m3/det (reduksi banjir 100%), sedangkan pada alternatif kedua boezem mampu menampung debit banjir sampai dengan Q10 sebesar 19,017 m3/dt dengan reduksi banjir sebesar 74,06 %.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2007/209/050701386
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 627 Hydraulic engineering > 627.5 Reclamations, Irrigation, related topics > 627.52 Irrigation
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Pengairan
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 20 Jun 2007 00:00
Last Modified: 22 Oct 2021 02:00
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138584
[thumbnail of Abstraksi.pdf]
Preview
Text
Abstraksi.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of bab_1.pdf]
Preview
Text
bab_1.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of bab_2.pdf]
Preview
Text
bab_2.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of cover.pdf]
Preview
Text
cover.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of bab_4.pdf]
Preview
Text
bab_4.pdf

Download (2MB) | Preview
[thumbnail of bab_5.pdf]
Preview
Text
bab_5.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of DAFT_ISI.pdf]
Preview
Text
DAFT_ISI.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Daftar_pustaka.pdf]
Preview
Text
Daftar_pustaka.pdf

Download (1MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item