RatihAdhiKusumaningrum (2006) Pasar Seni Rupa dan Kerajinan di Kawasan Kemayoran, Jakarta. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Rencana besar pengembangan pariwisata di Jakarta terus diperluas. Pariwisata merupakan salah satu sektor andalan bagi pengembangan potensi wilayah kota Jakarta, sesuai dengan aturan yang telah dirumuskan dalam GBHN 1993 - 1998 bab II. A No. 5 dan bag. C No. 2 serta ketetapan MPR RI No. II/MPR/1989, bahwa sektor pariwisata menekankan pada nilai akar dan budaya bangsa bagi budidaya kepariwisataan dan memperkenalkan kepada wisatawan mancanegara maupun wisatawan domestik. Jakarta sebagai kota besar di Indonesia, di dalamnya terdapat percampuran berbagai etnis lengkap dengan kebudayaannya yang berciri khusus dan khas. Kesenian-kesenian yang ada dapat menjadi modal dalam pengembangan Jakarta menjadi kota wisata, seni dan budaya yang dapat menjadi pemacu tumbuhnya semangat untuk berkarya di kalangan seniman yang menjadikannya sumber ilham dalam karya-karya mereka. Kehadiran Pasar Seni Rupa dan Kerajinan ini tentunya memudahkan masyarakat mengenal dan menikmati keindahan berbagai seni rupa dan kerajinan Indonesia tanpa harus membuang waktu dan biaya yang besar. Selain itu, Pasar seni rupa dan kerajinan ini diupayakan sebagai bentuk pelestarian budaya nasional di tengah kota terpadu yang metropolis. Di mana ditampilkan pameran dan pemasaran "ke-Bhineka Tunggal Ika-an" hasil karya seni rupa dan kerajinan Indonesia dalam satu tempat. Adapun tujuan yang ingin diapai dalam proses perancangan Pasar Seni Rupa dan Kerajinan ini adalah keberadaannya mampu melengkapi sarana dan prasarana dari Kawasan Kemayoran sebagai Kota Baru Bandar Kemayoran dan diupayakan menjadi daya tarik masyarakat dan wisatawan mancanegara untuk mengunjungi Pasar Seni Rupa dan Kerajinan Kemayoran, sebagai salah satu alternatif objek wisata yang mewadahi aktivitas seni rupa dan kerajinan daerah dan dapat menumbuhkan apresiasi masyarakat dan wisatawan terhadap seni rupa dan kerajinan Indonesia. Selanjutnya diharapkan hasil yang diperoleh adalah terciptanya suatu wadah bagi aktivitas seni rupa dan pemasaran hasil kerajinan yang mempunyai daya dukung dari bentuk tapak, susunan massa bangunan sehingga aktivitas-aktivitas yang berlangsung dapat ditampung dengan semestinya serta diharapkan wisatawan dalam dan luar negeri yang datang ke Pasar Seni Rupa dan Kerajinan ini dapat memiliki suatu pengalaman dan kenangan saat mereka berada di Jakarta berupa berbagai oleh-oleh atau buah-tangan untuk dibawa pulang.
English Abstract
The prestigious plan for developing the tourism in Jakarta has been extended. Tourism is one prominent sector in developing the potency of the Capital City of Jakarta, in line with the provisions formulated in GBHN 1993 – 1998 chapter II. A No. 5 and section C and in TAP MPR RI No. II/MPR/1989, that the sector of tourismgives focus on national values and cultures aimed at developing the tourism and introducing it to foreign tourists as well as domestic ones. Jakarta, as the biggest city in Indonesia, constitutes a wide mixture of various ethnics and their own cultures with their specific characters. The existing arts can be used as valuable assets in the development of Jakarta into a city of tourism, arts and cultures that can stimulate the growth of creative spirit of artists from which they can exploit the unlimited inspirations for their pieces of work. The foundation of The Fine Art and Handicraft Market At Kemayoran Region has surely facilitated our society to know and enjoy the beauty presented by various aspects of Indonesian culture without having to spend too much time and money. Moreover, the The Fine Art and Handicraft Market constitutes a form of the national culture’s preservation among the highly-integrated life in the metropolitan city. All sorts of entertainments and shows representing the motto of “Unity in Diversity” as a spirit of Indonesian culture are available there. The purpose to be achieved in the process of designing the Fine Art and Handicraft Market At Kemayoran Region is to make efforts in such a way that the existence of the market can complement the infrastructures provided by Kota Baru Bandar Kemayoran and becomes an attraction for local people and foreign tourists so that they are eager to visit the tourist object of The Fine Art and Handicraft Market at Kemayoran Region. The Fine Art and Handicraft Market at Kemayoran Region is also an alternative that should be developed more completely and recreatively, so that there fore it can play its subsequent role, facilitating educative interests. Further, it is expected that, after the achievement of the above purpose, we shall have an institution for the activities of arts and for marketing the art-products and souvenirs that is excellent in terms of the site-formation and the composition of building-masses, so that all kinds of activities can be accomodated and facilitated properly there, and it is also expected that the local and foreign tourists who visit the The Fine Art and Handicraft Market at Kemayoran Region will have nice experiences as well as the unforgotten memories for having ever visited Jakarta, and they can buy small presents and souvenirs to bring homes.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FT/2007/178/050701186 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 690 Construction of buildings |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Arsitektur |
| Depositing User: | Endang Susworini |
| Date Deposited: | 06 Jul 2007 00:00 |
| Last Modified: | 22 Oct 2021 01:47 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138568 |
Preview |
Text
050701186.pdf Download (10MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |