Pengaruh Penggunaan Limbah Pabrik Batu Alam Junrejo Kota Batu Sebagai Agregat Kasar Pada Variasi Ukuran dan Persentase Limbah Terhadap Modulus Elastisitas Beton

GandhiIndraPermana, (2007) Pengaruh Penggunaan Limbah Pabrik Batu Alam Junrejo Kota Batu Sebagai Agregat Kasar Pada Variasi Ukuran dan Persentase Limbah Terhadap Modulus Elastisitas Beton. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Semakin majunya perkembangan teknologi dalam era global dewasa ini menyebabkan semakin meningkatnya laju pembangunan fisik di indonesia, khususnya di bidang konstruksi. Seiring dengan pembangunan tersebut maka dibutuhkan pemenuhan bahan baku yang sesuai dengan yang diperlukan. Hal ini menimbulkan kekhawatiran, karena semakin menipisnya persediaan bahan baku yang ada sehingga sulit untuk memperolehnya maka berakibat mahalnya harga bahan baku tersebut. Penggunaan bahan baku dari limbah merupakan salah satu alternatif yang cukup potensial untuk diteliti. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar pengaruh dilihat dari nilai modulus elastisitas campuran beton yang menggunakan limbah pabrik batu batu alam Junrejo, kota Batu sebagai pengganti agregat kasar berupa batu pecah biasa. Untuk maksud ini, penelitian yang akan dilakukan adalah pengujian pada masing-masing benda uji berupa silinder beton dengan diameter 15 cm tinggi 30 cm untuk mendapatkan data berupa nilai modulus elastisitas beton pada setiap persentase limbah mulai dari 0%, 25%, 50%, 75%, dan 100%. Secara eksperimental, data yang diperoleh kurang bisa menggambarkan pengaruh dari penggunaan limbah batuan tersebut dalam campuran beton, namun secara analisis dapat diketahui dimana penggunaan limbah batuan tersebut berpengaruh nyata terhadap nilai modulus elastisitas beton. Maksudnya adalah komposisi agregat kasar pada penggunaan dari 0 % limbah sampai 100 % limbah menunjukkan kondisi optimum yaitu pada komposisi 50 % BPB + 50 % LB pada ukuran agregat 2.54 cm. Apabila penggunaan agregat limbah ditambah lebih 25 % maka terjadi penurunan nilai modulus elastisitas beton yang cukup signifikan. Kecuali pada ukuran butiran maksimum 1.91 cm pengaruh variasi persentase limbah terlihat nyata. Hal ini disebabkan karena pada ukuran 1.91 baik agregat batu pecah biasa (BPB) maupun limbah batuan (LB) memiliki bentuk yang hampir sama yaitu mendekati kubus. Agregat limbah (LB) mempunyai permukaan yang lebih licin daripada batu pecah biasa. Sedangkan pada ukuran maksimum agregat kasar 3.81 cm terjadi penurunan nilai kuat tekan beton pada penggunaan limbah batuan diatas 50% sampai 100%. Hal ini dikarenakan semakin besarnya ukuran agregat maksimum yang digunakan, maka akan semakin besar pula permukaan licin yang terdapat pada agregat kasar tersebut. Setelah diketahui pengaruh dari penggunaan limbah batuan tersebut dalam campuran beton, maka diharapkan bisa dijadikan acuan dari hasil penelitian skripsi ini untuk menggunakan limbah batuan pabrik batu alam Junrejo, kota Batu. Tentunya sesuai dengan komposisi yang disarankan dalam penelitian ini.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FT/2007/050702406
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Endang Susworini
Date Deposited: 12 Sep 2007 00:00
Last Modified: 21 Oct 2021 13:18
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138490
[thumbnail of 050702406.pdf]
Preview
Text
050702406.pdf

Download (4MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item