Eliza (2007) Kajian Penentuan Lokasi Terminal Penumpang Tipe A di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur dengan Metode Analisa Multi Kriteria (AMK). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Kabupaten Pasuruan sebagai bagian dari Satuan Wilayah Pengembangan (SWP) Gerbangkertosusila Plus mempunyai posisi yang strategis. Untuk mengatasi peningkatan pergerakan manusia dan barang akibat perkembangan penduduk dan kegiatan perekonomian yang cukup pesat, diperlukan sarana dan prasarana transportasi yang memadai, salah satunya adalah terminal. Tujuan kajian ini adalah untuk menentukan lokasi terbaik pembangunan terminal Kabupaten Pasuruan dengan beberapa alternatif lokasi, yaitu Kecamatan Bangil, Gempol, Grati, Pandaan, dan Kecamatan Purwosari. Kajian ini menggunakan Metode Analisa Multi Kriteria (AMK), yaitu metode untuk pengambilan keputusan yang mengikutsertakan berbagai pihak terkait, yang mengakomodasikan aspek-aspek di luar ekonomi dan finansial. Metode AMK yang dipakai adalah Metode AHP karena merupakan metode yang luwes dalam mengambil keputusan dengan mengkombinasikan berbagai pertimbangan untuk memperoleh pemecahan permasalahan multi kriteria. Kriteria yang digunakan dalam pemilihan lokasi terminal adalah jaringan jalan, jumlah trayek bus, jarak lokasi, kondisi lahan, dan potensi ekonomi, dimana bobot kriteria ditentukan oleh responden dari beberapa instansi terkait yaitu Bappeda, Bapedalda, Sektda, Dinas Bina Marga, Dinas Perhubungan, Organda, Aparat Kecamatan, dan Polres Kabupaten Pasuruan, serta kalangan akademisi. Kuisioner diberikan kepada 50 responden, 40 eksemplar yang kembali, dan hanya 17 eksemplar yang dapat digunakan untuk mendapatkan nilai bobot kriteria. Untuk mendapatkan nilai bobot kriteria, data hasil survai kuisioner dianalisis dengan Metode Proses Hierarki Analisis (AHP), yaitu dengan matriks perbandingan berpasangan dan dengan bantuan program Expert Choice 2000. Kriteria potensi ekonomi dengan bobot/prioritas tertinggi sebesar 31,3%, kemudian berurutan kriteria jarak lokasi sebesar 29,9%, kriteria jumlah trayek bus sebesar 18,8%, kriteria jaringan jalan sebesar 13,1%, dan kriteria kondisi lahan sebesar 7%. Kemudian dengan mengalikan nilai bobot kriteria dengan nilai utilitas masing-masing alternatif lokasi yang didapatkan dari pengolahan data sekunder, dapat ditentukan lokasi terbaik pembangunan terminal di Kabupaten Pasuruan. Kecamatan Bangil dengan nilai prioritas tertinggi yaitu 79,9% sebagai lokasi terbaik terminal di Kabupaten Pasuruan, sedangkan nilai prioritas untuk lokasi lainnya secara berurutan adalah Kecamatan Gempol sebesar 66,2%, Kecamatan Pandaan sebesar 58,5%, Kecamatan Purwosari sebesar 40,2%, dan Kecamatan Grati sebesar 17,7%.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FT/2007/050702016 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 624 Civil engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
Depositing User: | Endang Susworini |
Date Deposited: | 20 Aug 2007 00:00 |
Last Modified: | 21 Oct 2021 11:58 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138422 |
Preview |
Text
050702016.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
View Item |