Nadliroh, Mufidatun (2017) Efek Pemberian Tepung Bawang Putih (Allium Sativum) Sebagai Aditif Pakan Terhadap Deposisi Daging, Kadar Kolesterol Dan Lemak Daging Ayam Kampung. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Perkembangan populasi ayam buras di Indonesia tahun 2011-2015 mengalami stagnansi namun cenderung meningkat pada angka 2,06% per tahun dan angka konsumsi daging ayam buras masih rendah yaitu sebesar 0,53 kg/kapita/tahun. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti masa produksi yang lama, harga jual yang lebih mahal sehingga daya beli masyarakat rendah. Upaya yang bisa dilaksanakan adalah dengan peningkatan kualitas pakan ternak salah satunya dengan penambahan feed additive berupa bawang putih. Bawang putih (Allium sativum) mengandung senyawa aktif yaitu allisin yang merupakan senyawa antioksidan dan juga mengandung fructooligosaccharides (FOS) yang mampu meningkatkan aktivitas mikroba usus. Tujuan penelitian adalah mengetahui perbedaan pengaruh level pemberian tepung bawang putih terhadap deposisi daging, kadar lemak dan kolesterol daging ayam kampung selama pemeliharaan. Hasil penelitian diharapkan mampu menjadi sumber informasi mengenai manfaat bawang putih dalam peningkatan produktivitas daging ayam kampung. Materi penelitian adalah DOC ayam kampung super yang diperoleh dari perusahaan penetasan di Blitar sejumlah 300 ekor(unsexed) dengan rataan bobot badan 40,11±3,66 g/ekor yang dipelihara selama 56 hari. Metode yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan lima perlakuan dan lima ulangan. Perlakuan tersebut adalah penambahan tepung bawang putih pada pakan basal dengan level pemberian 0; 0,25; 0,30; 0,35 dan 0,40%. Variabel yang diamati adalah kadar kolesterol daging, kadar lemak daging dan deposisi daging dada serta paha ayam kampung. Pengambilan data dilaksanakan setelah masa pemeliharaan selesai. Data dianalisis dengan analisis ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung bawang putih pada pakan ayam kampung pedaging mampu memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kadar kolesterol daging dan deposisi daging dada namun tidak memberikan pengaruh yang nyata (P>0,05) terhadap kadar lemak dan deposisi daging paha. Level pemberian tepung bawang putih paling baik adalah 0,35% yang mampu menghasilkan kadar kolesterol daging mencapai 43,27 mg/100g, kadar lemak 0,28%, presentase deposisi daging dada 18,67% dan paha 9,84%. Kesimpulan dari penelitian adalah semakin meningkatkan level pemberian tepung bawang putih hingga 0,40% mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas daging ayam kampung yaitu mampu meningkatkan jumlah daging dada dan mampu menurunkan kadar kolesterol dan lemak daging.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2017/60/051702951 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Sugiantoro |
| Date Deposited: | 30 Mar 2017 09:06 |
| Last Modified: | 21 Oct 2021 03:54 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138229 |
Preview |
Text
skripsi_Mufidatun_Nadliroh_135050100111101.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
jurnal_Mufidatun_Nadliroh_135050100111101.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |