Evaluasi Reproduksi Sapi Peranakan Friesian Holstein Pada Periode 2010- 2015 Di Cv Milkindo Berka Abadi Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang

TriLaksono, Anggoro (2016) Evaluasi Reproduksi Sapi Peranakan Friesian Holstein Pada Periode 2010- 2015 Di Cv Milkindo Berka Abadi Kecamatan Kepanjen Kabupaten Malang. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Sapi merupakan salah satu sumber dari protein hewani. Sapi memiliki dua macam tipe yaitu sapi potong dan sapi perah. Namun dalam penelitian ini lebih memfokuskan kepada tipe sapi perah bangsa Peranakan Friesian Holstein (PFH). Sapi perah pada dasarnya merupakan salah satu ternak yang membutuhkan suhu sebesar 18,3°C untuk menghasilkan produksi yang maksimal. Selain suhu, kelembaban udara juga dapat mempengaruhi aktifitas fisiologis sapi perah PFH, sapi perah PFH secara teori mampu bertoleransi terhadap kelembaban udara sampai dengan 65% Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui efisiensi reproduksi sapi PFH di CV Milkindo Berka Abadi berdasarkan variable keberhasilan IB yang meliputi Days Open, Service per Conception, Calving Interval dan Conception Rate. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2015 sampai dengan Juni 2015 di CV Milkindo Berka Abadi Kabupaten Malang, Jawa Timur. Materi yang digunakan dalam penelitian ini ialah recording sapi perah Peranakan Friesien Holstein (PFH) betina pada periode viii 2010-2015. Jumlah sapi perah PFH yang diteliti sebanyak 107 ekor. Setelah semua data didapatkan, selanjutnya data tersebut ditabulasi dan diolah dengan menghitung rataan untuk membandingkan tampilan reproduksi berbagai periode berdasarkan DO, S/C, CI dan CR. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rataan DO pada periode 1 tahun 2010-2015 dan periode 2 tahun 2010-2015 berturut-turut adalah 276,32 ± 18,06 hari dan 285,03 ± 24,97 hari. S/C pada periode 1 dan 2 berturut-turut adalah 3,03 ± 1,41 kali dan 3,00 ± 1,53 kali. CI pada periode 1 dan 2 berturut-turut adalah 525,24 ± 129,40 hari dan 492,93 ± 149,46 hari. Hasil rataan DO menunjukkan periode satu memiliki efisiensi lebih baik daripada periode yang lain, rataan S/C pada periode dua memiliki efisiensi lebih baik daripada periode yang lain, sedangkan pada rataan CI periode dua memiliki efisiensi yang lebih baik dari periode lainnya. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa Efisiensi reproduksi sapi Peranakan Friesian Holstein periode 2010-2015 tidak baik berdasarkan parameter Days Open, Service per Conception, Calving Interval dan Conception Rate. Hasil rataan pada Days Open 280,67 ± 21,52 hari, Service per Conception 2,88 ± 1,34 kali, Calving Interval 509,08 ± 139,43 hari dan Conception Rate 17,90%. Manajemen pemeliharaan meliputi deteksi berahi dan pakan perlu ditingkatkan lagi agar tidak terjadi keterlambatan perkawinan. Perbaikan recording untuk evaluasi keberhasilan usaha.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2016/81/051603335
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 25 Apr 2016 14:06
Last Modified: 21 Oct 2021 01:37
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138082
[thumbnail of Journal_Anggoro_Tri_Laksono_115050100111103.pdf]
Preview
Text
Journal_Anggoro_Tri_Laksono_115050100111103.pdf

Download (1MB) | Preview
[thumbnail of Anggoro_Tri_Laksono_115050100111103.pdf]
Preview
Text
Anggoro_Tri_Laksono_115050100111103.pdf

Download (2MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item