Yaqin, HeryIsnantoAinul (2016) Pengaruh Penambahan Tepung Kemangi (Ocimum Americanum) Sebagai Aditif Pakan Terhadap Lemak Abdominal, Berat Organ Dalam, Deposisi Daging Dada Itik Hibrida. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Tepung daun kemangi merupakan salah satu tanaman obat yang mempunyai banyak khasiat untuk mengatasi berbagai penyakit, diantaranya memiliki khasiat yang hampir sama dengan antibiotik dan mempunyai zat aktif berupa minyak atsiri yang mengandung senyawa bioaktif. Penambahan tepung kemangi dalam pakan basal itik pedaging diharapkan mampu meningkatkan lemak abdominal, berat organ dalam dan deposisi daging dada pada itik hibrida. Penelitian dilaksanakan di Peternakan Itik milik bapak Tito di Junrejo Kota Batu pada tanggal 1 September – 19 Oktober 2015. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penambahan tepung daun kemangi terhadap persentase lemak abdominal, berat organ dalam dan deposisi daging dada itik hibrida. Penelitian ini diharapkan menjadi informasi yang baik bagi mahasiswa maupun peternak, sebagai bahan pertimbangan mengenai penggunaan tepung daun kemangi sebagai aditif pakan terhadap lemak abdominal, berat organ dalam dan deposisi daging itik hibrida. viii Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah tepung kemangi, pakan basal, itik yang digunakan jenis hibrida umur 14 hari sebanyak 100 ekor yang dipelihara dari umur 1 sampai 49 hari dengan bobot badan awal rata-rata 314,14 ± 23,47 (g/ekor) dengan koefisien keragaman sebesar 7,46 %. Penambahan tepung kemangi terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang diberikan ke ternak diantaranya P0 perlakuan tanpa kemangi, P1 (pakan basal + 0,7 5% tepung kemangi), P2 (pakan basal + 1,25 % tepung kemangi), P3 (pakan basal + 1,75 % tepung kemangi) dan P4 (pakan basal + 2,25 % tepung kemangi). Variabel yang diamati dalam penelitian ini meliputi lemak abdominal, berat organ dalam dan deposisi daging dada. Data yang diperoleh dari hasil penelitian lapang akan ditabulasi dengan menggunakan software Microsoft Excel. Data dilanjutkan dengan analisis statistik menggunakan analisis ragam (ANOVA) dari Rancangan Acak Lengkap (RAL), apabila diperoleh hasil yang berbeda nyata (P˂ 0,05) atau berbeda sangat nyata (P˂ 0,01) maka akan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda atau Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rataan lemak abdominal, deposisi daging dada dan berat organ dalam berturut-turut adalah 1,129 ± 0,313 % : 6,231 ± 1,152 % : gizzard 4,480 ± 0,447 % : hati 4,112 ± 0,453 % dan jantung 0,679 ± 0,099 % . Berdasarkan uji statistik menunjukkan bahwa penambahan tepung kemangi sebagai aditif pakan tidak memberikan hasil yang nyata (P˂ 0,05) terhadap persentase lemak abdominal, berat organ dalam dan deposisi daging dada. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa penambahan tepung kemangi sebagai aditif pakan dalam itik hibrida umur 14-49 hari tidak memberikan pengaruh terhadap lemak abdominal, berat organ dalam dan deposisi daging dada itik hibrida.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2016/51/051603305 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 20 Apr 2016 15:30 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 08:56 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/138047 |
Preview |
Text
SKRIPSI_Hery_Isnanto_Ainul_Yaqin_115050107111018.pdf Download (3MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |