Pengaruh Subsitusi Limbah Organik Unit Gas Bio (Lougb) Pada Media Tanam Terhadap Penampilan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus)

Gumelar, DedeRestu (2016) Pengaruh Subsitusi Limbah Organik Unit Gas Bio (Lougb) Pada Media Tanam Terhadap Penampilan Produksi Jamur Tiram Putih (Pleurotus Ostreatus). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Limbah organik unit gas bio atau LOUGB merupakan sludge yang telah diberikan tambahan dekomposer nabati dan diperam selama 2 minggu sebagai salah satu bahan pembuatan media tanam jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus) yang diharapkan mampu meningkatkan penampilan produksi jamur tiram putih meliputi jumlah tunas jamur tiram putih, bobot panen jamur tiram putih dan diameter tudung jamur jamur tiram putih. Penggunaan bahan LOUGB ini hanya sebatas pupuk tanaman hias dan tanaman pada lahan pertanian, padahal kandungan unsur hara dan bahan organik sangat baik diserap sebagai nutrisi untuk pertumbuhan dan perkembangan jamur tiram putih. Selain itu LOUGB memiliki keunggulan sebagai bahan yang mudah didapat dan harga murah jika diproduksi secara intensif. Penelitian ini dilakukan di tempat tinggal Imron Setyo Chrisnadi yaitu salah satu kelompok penelitian ini yang beralamat di Perum Joyo Grand blok C1-25, Kecamatan Lowokwaru, Malang dan rumah bapak Udin selaku pemilik usaha budidaya jamur tiram yang beramat Jl. Kanjuruan 25 Desa Tlogomas, Kecamatan Lowokwaru, Malang. Untuk bahan sludge didapat dari peternakan sapi perah Bapak Sulistyanto di Desa Wonokerto Kecamatan Bantur Kabupaten Malang. Waktu penelitian yang akan dilaksanakan adalah tanggal 11 Juli 2015 sampai 4 Januari 2016. viii Tujuan dari dilaksanakan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh penggunaan subsitusi LOUGB dengan dedak terhadap penampilan dan produksi per log/panen pada jamur tiram putih dan untuk mengetahui proporsi terbaik dari subsitusi LOUGB dengan dedak pada pembuatan media tanam jamur tiram putih. Kegunaan dari penelitian ini yaitu sebagai penentu keberhasilan penelitian pada subsitusi LOUGB dengan dedak terhadap penampilan produksi ditinjau dari hasil pengamatan berupa data jumlat tunas, bobot panen dan luas diameter tudung jamur tiram putih dan untuk penggunaan proporsi subsitusi LOUGB yang tepat dapat mengurangi biaya pembelian bahan dedak dan meningkatkan hasil panen serta penampilan produksi jamur sehingga usaha budidaya jamur tiram putih mendapatkan keuntungan ekonomi lebih baik. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah LOUGB yang berasal dari unit gas bio milik Bapak Sulis di Desa Wonokerto, jerami padi yang diperoleh dari sawah sekitar peternakan Bapak Sulis dan dekomposer nabati yang dipersiapkan dan dibuat sendiri. Bahan-bahan untuk media tanam didapat dari tempat bubidaya jamur bapak udin antara lain serbuk kayu, dedak padi, bungkil jagung, kapur, kalsium dan air. Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini antara lain plastik pembungkus, mesin granding/giling, tong uap, kompor gas, thermometer, plastik log jamur, tutup log jamur, timbangan analitik, penggaris, gunting, kertas label, bulpoint dan buku. Semua bahan dan peralatan disiapkan dan akan digunakan selama proses pembuatan media tanam jamur tiram. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode percobaan dan Rancangan Acak Lengkap yang dilakukan sebanyak 5 perlakuan (P0, P1, P2, P3 dan P4) dengan menghomogenkan sludge dan jerami padi dengan perbandingan 1:1 ditambah pengurai nabati 2,5% setelah itu diperam 2 minggu kemudian dikeringkan dan ditepungkan untuk penggantian presentase pemberian dedak tanaman jamur tiram putih (Pleirotus ostreatus) pada subsitusi dedak dalam ix media tanam jamur sebanyak 0%, 7,5%, 12,5%, 17,5% dan 22,5% dengan 4 ulangan yang digunakan yaitu (U1, U2, U3, dan U4) sehingga didapatkan 20 unit percobaan, apabila ada perbedaan antar perlakuan diuji dengan Uji Jarak Berganda Duncan’s. Variabel yang diamati adalah jumlah tunas jamur per log, bobot panen jamur per log dan diameter tudung jamur per log pada setiap pemanenan dilakukan pengambilam masing-masing data yang diperoleh. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa subsitusi LOUGB dengan dedak padi pada masing-masing perlakuan terhadap jumlah tunas jamur tiram menunjukan hasil berbeda sangat nyata (P<0,01). Hasil terbaik perlakuan didapat dari P3 dengan presentase LOUGB 17,5% dari dedak dengan nilai rataan 20 tunas jamur tiram. Dari bobot panen jamur memperoleh hasil tidak berbeda nyata (P>0.05) dengan nilai berturut-turut P3 0.203±0.010, P2 0.196± 0.014, P1 0.191±0.028, P4 0.188±0.010 dan P0 0.177±0.004. Begitupula pada diameter tudung jamur juga memperoleh hasil tidak berbeda nyata (P>0.05) dengan nilai berturut-turut P2 7.14±0.53, P3 7.05±0.52, P1 6.57±1.31, P4 6.48±0.41 dan P0 6.23± 0.39. Kesimpulan pada penelitian ini menunjukan hasil bahwa pemberian subsitusi LOUGB dengan dedak pada penampilan produksi jamur tiram memberikan hasil berbeda sangat nyata pada jumlah tunas yang dihasilkan dan tidak berbeda nyata pada bobot panen serta diameter tudung jamur. Penggunaan LOUGB terbukti dapat meningkatkan jumlah tunas jamur tiram dalam satu log. Disarankan perlu dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai pemberian subsitusi LOUGB dan dedak pada media tanam jamur tiram putih untuk mendapatkan hasil penampilan produksi lebih baik sesuai yang diharapkan.

English Abstract

The purpose of this research was to examine the influence of the use of substitute LOUGB with rice bran towards appearance and production per log / harvest at White Oyster Mushrooms and to find out the best proportion of substitution LOUGB with rice bran on the creation of media white Oyster Mushrooms cropping. The material used for this research were Organic Mud Gas Unit Bio, sengon wood dust for cake, corn, rice bran, powdered calcium, lime Powder, seeds white Oyster Mushrooms (Pleirotus ostreatus). The method used was experiment in Completely Randomized Design (CRD) with 5 treatment of oyster mushroom cultivation with the addition of LOUGB (0%, 7.5%, 12.5%, 17.5% and 22.5%) performed 4 Deuteronomy. The Variables observed in this research were the appearance of White Oyster Mushrooms, the number Shoots White Oyster Mushrooms, Oyster Mushrooms white Production. The data were analyzed by analysis of range of the experiment in Completely Randomized Design (CRD). If there were significant influence it would be tested by using Duncans Multiple Range test. The results showed that the substitution LOUGB rice bran in each treatment the amount of oyster mushroom buds showed highly significant (P<0.01). Best treatment Results obtained from P3 with 17.5% LOUGB. It can be concluded that that percentage of the replacement ingredients rice bran with LOUGB as much as the 17.5% as additional material media influential white Oyster Mushrooms cropping on the growth in the number of budding yeast.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2016/365/ 051610292
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 14 Oct 2016 10:28
Last Modified: 14 Oct 2016 10:28
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137996
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item