Kualitas Susu (Kadar Lemak, Kadar Protein, Bobot Jenis Dan Total Solid) Sapi Peranakan Friesian Holstein Dengan Pemberian Pakan Tmr (Total Mixed Ration)

Hidayat, Syarif (2016) Kualitas Susu (Kadar Lemak, Kadar Protein, Bobot Jenis Dan Total Solid) Sapi Peranakan Friesian Holstein Dengan Pemberian Pakan Tmr (Total Mixed Ration). Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Penelitian dilaksanakan pada bulan Desember 2015 sampai Februari 2016 di peternakan sapi perah milik Bapak Sudarto Desa Wonokerto, Kecamatan Bantur, Kabupaten Malang. Analisa kandungan nutrien pakan dilakukan di Laboratorium PT. Cargill Indonesia dan analisa kualitas susu dilakukan di Laboratorium Quality Assurance PT. Nestle Indonesia, Pasuruan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh pemberian pakan TMR (Total Mixed Ration) pada ternak sapi Peranakan Friesian Holstein terhadap kadar lemak, kadar protein, bobot jenis dan total solid susu. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah 20 ekor sapi perah betina laktasi peranakan Friesian Holstein (PFH) yang memiliki produksi susu rata-rata 13 liter/ekor/hari dengan bulan laktasi 3-10 bulan dan periode laktasi 2-3. Metode yang digunakan secara in vivo selama 15 hari adaptasi pakan dilanjutkan 30 hari koleksi data menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) 4 perlakuan dan 5 ulangan. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan Analisis Peragam (ANKOVA). Pakan yang digunakan yaitu P0: 57% hijauan + 43% konsentrat (ampas tahu, singkong, konsentrat x Megalis) diberikan secara terpisah; P1: 66% hijauan + 34% konsentrat (ampas tahu, singkong, konsentrat Megalis) diberikan secara bersamaan; P2: 80% hijauan + 20% konsentrat (Megalis dan Lactoplus S) diberikan secara bersamaan; P3: 80% hijauan + 20 % konsentrat (Lactoplus G) diberikan secara bersamaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan TMR (Total Mixed Ration) menunjukkan perbedaan yang tidak nyata (P>0,05) terhadap kadar lemak, kadar protein, kadar laktosa, bobot jenis dan total solid susu sapi perah peranakan Friesian Holstein (PFH). Rataan kadar lemak susu pada P0: 3,52±0,50%; P1: 3,54±0,52%; P2: 4,22±0,83%; dan P3: 3,86±0,31%. Rataan kadar protein susu pada P0: 3,17±0,38%; P1: 2,85±0,17%; P2: 3,09±0,32%; dan P3: 3,27±0,22%. Rataan kadar laktosa susu pada P0: 5,52±0,23%; P1: 5,58±0,26%; P2: 5,55±0,10%; dan P3: 5,56±0,23%. Rataan bobot jenis susu pada P0: 1,0259±0,0009 g/ml; P1: 1,0256±0,0003 g/ml; P2: 1,0261±0,0003 g/ml; dan P3: 1,0259±0,0006 g/ml. Rataan kadar total solid susu pada P0: 12,07±0,81%; P1: 11,84±0,66%; P2 : 12,73±1,14% dan P3 : 12,56±0,45%. Disimpulkan bahwa sapi perah yang diberi pakan TMR 66% hijauan +16% ampas tahu + 8% singkong + 10% konsentrat Megalis dapat meningkatkan kadar lemak 0,62±0,55%; kadar laktosa 0,16±0,26% dan total solid 0,58±0,67%, akan tetapi tidak dapat menaikkan kadar protein yang ada didalam susu. Sedangkan pakan TMR 80% Hijauan + 10% konsentrat Megalis + 10% konsentrat Lactoplus S menunjukkan kenaikan berat jenis 0,0013±0,0008 g/ml. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian pakan TMR (Total Mixed Ration) pada ternak sapi Peranakan xi Friesian Holstein mampu memperbaiki atau meningkatkan kadar lemak, kadar laktosa, bobot jenis dan total solid susu. Pemberian pakan TMR (Total Mixed Ration) tidak memberikan pengaruh yang nyata pada lemak, protein, laktosa, bobot jenis dan total solid tetapi kualitas susu hasil penelitian sesuai dengan Standart Nasional Indonesia.

English Abstract

The aim of this research was to know the best treatment of TMR feeding on the milk quality (fat, protein, total solid and density). Research was conducted in Wonokerto Village, Bantur District, Malang Regency and milk quality analysis conducted in Laboratory of Quality Assurance Nestle’s Indonesia Company. The research material were 20 dairy cattle (Friesian Holstein crossbreed) with 3-10 lactation period. The method used in this study was experiment with a randomized block design consisted of 4 treatments and 5 replications. The data obtained were analyzed using analysis of covariance. The treatment given in this study are P0: 57% grass + 43% concentrate (tofu waste, cassava, Megalis concentrate); P1: TMR of 66% grass + 34% concentrate (tofu waste, cassava, Megalis concentrate); P2: TMR of 80% grass + 20% concentrate (Megalis, Lactoplus S); P3: TMR of 80% grass + 20% concentrate (Lactoplus G). The research result showed did not have significant ly difference effect amount (P>0.05) on milk fat, protein, lactose, density and total solid. The highest increase of milk quality tend to P1 by 0.62±0,55% of fat; 0.58±0.67% of total solid; 0.16±0.26% lactose but decrease on protein P2 by -0.05±0.19%. Density to P2 0.0013±0.0008 g/ml. The TMR feeding were not significant effect on the fat, protein, lactose, density and total solid but the viii quality in employed with Indonesia’s National Standard on quality of the milk.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2016/201/ 051605828
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Kustati
Date Deposited: 09 Sep 2016 13:33
Last Modified: 09 Sep 2016 13:33
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137812
Full text not available from this repository.

Actions (login required)

View Item View Item