Purwati, Linda (2016) Penggunaan Tepung Buah Mahkota Dewa (Phaleria Macrocarpa) Sebagai Aditif Pakan Terhadap Penampilan Produksi Ayam Pedaging. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Ayam pedaging akan berproduksi optimal apabila diberi pakan yang berkualitas. Buah mahkota dewa mengandung senyawa kimia seperti minyak atsiri, flavonoid, saponin, tanin, dan alkaloid. Penambahan tepung buah mahkota dewa dalam pakan diharapkan dapat meningkatkan penampilan produksi ayam pedaging. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian tepung buah mahkota dewa dengan berbagai level sebagai aditif pakan terhadap penampilan produksi ayam pedaging yang meliputi konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, dan IOFC (Income Over Feed Cost). Hasil penelitian diharapkan dapat dipakai sebagai informasi tentang penambahan tepung buah mahkota dewa dalam pakan yang tepat. Penelitian ini dilaksanakan mulai tanggal 24 November 2015 sampai dengan tanggal 28 Desember 2015 di Mojokerto. Materi penelitian adalah DOC (Day Old Chick) strain Lohmann yang berjumlah 200 ekor tanpa pembeda jenis kelamin (unsexing). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian in vivo dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang digunakan dalam penelitian ini adalah 5 perlakuan dengan 5 kali ulangan untuk setiap perlakuan. Perlakuan yang diberikan adalah penambahan tepung buah mahkota dewa sebanyak 0; 0,4; 0,8; 1,2 dan 1,6 % dalam pakan selama 35 hari. Variabel yang diamati adalah konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, dan IOFC. Data dianalisis dengan analisis ragam dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tepung buah mahkota dewa tidak memberikan perbedaan pengaruh yang nyata (P>0,05) terhadap konsumsi pakan, pertambahan bobot badan dan konversi pakan tetapi memberikan pengaruh yang sangat nyata (P<0,01) terhadap IOFC. Rataan konsumsi pakan kumulatif dari yang tertinggi hingga terendah adalah P0 (2466,55 ± 284,50), P2 (2418,61 ± 157,16), P3 (2383,97 ± 168,42), P1 (2288,50 ± 181,14), dan P4 (2272,89 ± 78,22) g/ekor. Rataan pertambahan bobot badan kumulatif dari yang tertinggi hingga terendah adalah P2 (1312,89 ± 76,87), P0 (1290,56 ± 130,01), P3 (1247,78 ± 102,89), P1 (1207,78 ± 120,04), dan P4 (1196,57 ± 89,62) g/ekor. Rataan FCR kumulatif dari yang tertinggi hingga terendah adalah P3 (1,91 ± 0,07), P0 (1,91 ± 0,04), P4 (1,90 ± 0,08), P1 (1,89 ± 0,07), dan P2 (1,84 ± 0,06) sedangkan rataan IOFC (Rp./ekor) dari yang tertinggi hingga terendah adalah P0 (8432,53 ± 728,61), P2 (7648,32 ± 782,79), P1 (7178,24 ± 1107,93), P3 (5552,55 ± 861,99), dan P4 (4991,01 ± 1025,64). Kesimpulan dari penelitian ini yaitu pemberian tepung buah mahkota dewa sampai level pemberian 1,6 % dalam pakan belum mampu meningkatkan konsumsi pakan, pertambahan bobot badan, konversi pakan, dan IOFC. Perlakuan terbaik ditunjukkan pada pakan basal tanpa penambahan tepung buah mahkota dewa.
| Item Type: | Thesis (Sarjana) |
|---|---|
| Identification Number: | SKR/FPT/2016/136/051604591 |
| Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
| Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
| Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
| Date Deposited: | 31 May 2016 15:27 |
| Last Modified: | 20 Oct 2021 06:29 |
| URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137738 |
Preview |
Text
skripsi_bab_1-lampiran_linda_125050100111093.pdf Download (2MB) | Preview |
Preview |
Text
skripsi_halaman_judul-halaman_pengesahan_linda_125050100111093.pdf Download (1MB) | Preview |
Preview |
Text
skripsi_daftar_riwayat_hidup-daftar_lampiran_linda_125050100111093.pdf Download (1MB) | Preview |
Actions (login required)
 |
View Item |