Efisiensi Pemasaran Ayam Pedaging Pola Kemitraan Di Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri

Ana, AhmadZubaidiAdi (2015) Efisiensi Pemasaran Ayam Pedaging Pola Kemitraan Di Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.

Abstract

Ayam pedaging adalah ayam yang mempunyai pertumbuhan cukup cepat dengan umur panen ayam pedaging adalah 30 hari sampai 35 hari, dengan memiliki berat tubuh 1,9 kg sampai 2 kg, di Kota Kediri maupun di daerah Jawa Timur khususnya sektor peternakan ayam pedaging berkembang pesat dengan meningkatnya jumlah ayam pedaging setiap tahunya, sehingga sering dijadikan sebagai usaha untuk dijadikan sebagai pekerjaan. Data statistik dinas peternakan Provinsi Jawa Timur menyebutkan populasi ayam pedaging mencapai 52.288.601 ekor ayam tahun 2014 sehingga dapat dilihat bahwa ayam tersebut diminati oleh masyarakat untuk dijadikan sebagai satu usaha dan diolah menjadi produk pangan karena adanya peningkatan jumlah populasi setiap tahunya. Penelitian dengan judul “Efisiensi Pemasaran Ayam Pedaging Pola Kemitraan Di Kecamatan Kepung Kebupaten Kediri“ di lakukan selama bulan Oktober sampai November 2014, di Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri. Penelitian mengunakan metode survei penentuan lokasi dilakukan dengan metode purposive yaitu metode pemilihan lokasi penelitian berdasarkan pertimbangan-pertimbangan terntentu.Data yang diambil dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jalur pemasaran dan mengetahui tingkat efisiensi pada setiap pola pemasaran yang berada di Kecamatan Kepung, sehingga akan didapat pola pemasaran yang paling efisien. Tingkat efisiensi pemasaran dapat dilihat dari margin pemasaran, farmer’ share, share keuntungan dan share biaya pemasaran pada setiap lembaga yang terlibat dalam proses pemasaran berlangsung. Penelitian dilakukan dengan metode survei penentuan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling untuk peternak, untuk pedagang metode yang digunakan adalah snowball sampling, sedangkan untuk konsumen mengunakan metode random sampling. Analisis data menggunakan analisis deskriptif yaitu margin pemasaran, farmer’s share, share keuntungan dan share biaya pemasaran pada masing-masing lembaga pemasaran. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat 3 saluran pola pemasaran di Kecamatan Kepung yang merupakan pemasaran dilakukan secara tidak langsung. Saluran pemasaran pola I, pola II dan pola III tersebut memiliki konsumen yang berbeda dalam pemasaranya, untuk ketiga saluran pemasaran di Kecamatan Kepung yaitu sebagai berikut. 1. Saluran pemasaran Pola ke I dimulai dari peternak plasma (produsen) perusahaan inti kemitraan pedagang besar (pengepul) pedagang menengah pedagang kecil  konsumen industri pengolahan. 2. Saluran pemasaran Pola ke II dimulai dari peternak plasma (produsen) perusahaan inti kemitraanpedagang besar (pengepul)  pedagang menengah konsumen industri pengolahan. 3. Saluran pemasaran pola ke III dimulai dari peternak plasma (produsen) perusahaan inti kemitraanpedagang besar (pengepul)  pedagang kecil  konsumen industri pengolahan. Hasil analisis saluran pola ke I dilihat dari share harga peternak plasma, margin pemasaran, share keuntungan, share biaya dan nilai efisiensi pemasaran. Hasil penelitian menunjukan bahwa saluran pemasaran pola I margin pemasaran yang terbentuk sebesar Rp.2.900, share harga peternak plasma sebesar 84,09%, share keuntungan peternak plasma sebesar 54,60%, share biaya peternak plasma sebesar 79,85%. Nilai efisiensi pemasaran peternak plasma adalah 0,03. Share harga pedagang besar sebesar 84,66%, share keuntungan pedagang besar sebesar 74,77%, share biaya pedagang besar sebesar 25,22%, nilai efisiensi pemasaran pedagang besar adalah 0,01. Share harga pedagang menengah sebesar 87,30%, share keuntungan pedagang menengah sebesar 69,86%, share biaya pedagang menengah sebesar 30,13%, nilai efisisensi pemasaran pedagang menengah sebesar 0,02. Share keuntungan pedagang kecil sebesar 72,42% dan share biaya pedagang kecil sebesar 27,58%, nilai efisiensi pemasaran sebesar 0,02. Saluran pemasaran pola II margin pemasaran yang terbentuk sebesar Rp.1.700, share harga peternak plasma sebesar 89,79%, share keuntungan peternak plasma sebesar 56,55%, share biaya peternak plasma sebesar 76,39, nilai efisiensi pemasaran peternak plasma sebesar 0,03. Share harga pedagang besar sebesar 90,39%, share keuntungan pedagang besar sebesar 69,10%, share biaya pedagang sebesar 30,90%, nilai efisiensi pemasaran pedagang besar sebesar 0,01. share keuntungan pedagang menengah sebesar 75,18% dan share biaya pedagang menengah sebesar 28,60%, nilai efisiensi pemasaran pedagang menengah adalah sebesar 0,02. Saluran pemasaran pola III margin pemasaran yang terbentuk sebesar Rp.1.400, share harga peternak plasma sebesar 91,34%, share keuntungan peternak plasma sebesar 61,80%, share biaya peternak plasma sebesar 80,37 dan nilai efisiensi pemasaran sebesar 0,03. Share harga pedagang besar sebesar 91,95%, share keuntungan pedagang besar sebesar 69,48%, share biaya pedagang besar sebesar 30,52% dan nilai efisiensi pemasaran sebesar 0.01. Share keuntungan pedagang kecil sebesar 75,47% dan share biaya pedagang kecil sebesar 24,53%, nilai efisiensi pemasaran adalah sebesar 0,01 Kesimpulan terdapat tiga saluran pemasaran di Kecamatan Kepung terdiri dari saluran pemasaran pola I, pola II pola III. Saluran yang paling efisien adalah pola III bila ditinjau dari nilai EPS untuk peternak plasma sebesar 0,03, pedagang besar sebesar 0,01 dan pedagang kecil sebesar 0,01 yang paling merata. Share harga yang paling tinggi untuk peternak plasma sebesar 91,34% dan pedagang besar 91,95%. Share keuntungan yang lebih lebih tinggi dibandingkan dengan pola I dan II yaitu untuk peternak plasma sebesar 61,80%, pedagang besar 69,48%, pedagang menengah 75,47%, sedangkan dilihat dari margin pemasaran yang paling efisien adalah pola ke I yang menunjukan margin pemasaran setiap lembaga lebih merata yaitu untuk pedagang besar sebesar 17,24%, pedagang menengah 34,48%, bila dilihat dari share biaya pemasaran pola II yang paling efisien karena menunjukan share biaya paling rendah yaitu untuk peternak plasma 76,39%, pedagang besar 30,90%, pedagang menengah 28,60%. Saran untuk peternak plasma mendapatkan harga jual yang lebih tinggi dari perusahaan inti pola kemitraan agar lebih efisien dan peternak plasma menambah jumlah ternaknya untuk menambah pendapatan peternak plasma.

English Abstract

Research was done in Kepung village Sub district Kediri Regency from October - November 2014. This study aimed to determine the marketing channels of broilers. Three group respondents (farmers, intermediate traders, and consumers) were selected by purposive sampling method. Primary data (marketing data) were collected by survey method using questionnaire. Secondary data were obtained from partnerships company and related sources. Data were analysed by descriptive analysis using marketing formulation (price share, marketing margin, cost share, profit share, and marketing efficiency). Results showed that three marketing pattern (MP). MP-I were started from main breeders enterprises partnerships  wholesalers intermediate traders  retailers  last consumers. MP-II involved main breeders  enterprises partnerships  wholesaler’s  intermediate trader’s  last consumers. MP-III indicated more efficiency in marketing based on the following marketing criteria ; (i) marketing efficiency was 0.03 of farmers, 0.01 for both and retailer (ii) the higher percentage margin involved (17.24%) for farmers (34.48%). for farmers 61.80%, middle traders 69.48% , retailers 75.47%. Profit share 76.39 main breeders, 30.90 % wholesalers 28.60% middle traders. However, MP-I represented higher percentage in marketing margin, wholesalers 17.24% and 34.48% middle traders. Farmer’s price share appeared higher (76.39%) in MP II followed by wholesalers (30.90%) and middle traders (28.60%).

Item Type: Thesis (Sarjana)
Identification Number: SKR/FPT/2015/98/051503628
Subjects: 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry
Divisions: Fakultas Peternakan > Peternakan
Depositing User: Budi Wahyono Wahyono
Date Deposited: 03 Jun 2015 08:50
Last Modified: 20 Oct 2021 04:40
URI: http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137697
[thumbnail of SKRIPSI.pdf]
Preview
Text
SKRIPSI.pdf

Download (6MB) | Preview

Actions (login required)

View Item View Item