Purwanto (2015) Pertambahan Bobot Badan Harian (Pbbh) Domba Ekor Gemuk (Deg) Dan Domba Ekor Tipis (Det) Periode Pasca Sapih, Di Kecamatan Cerme Kabupaten Bondowoso. Sarjana thesis, Universitas Brawijaya.
Abstract
Induk Domba Yang Subur Mampu Menghasilkan Anak Sekelahiran Dua Sampai Tiga Ekor. Selain Itu, Bobot Lahir Dan Laju Pertumbuhan Merupakan Krakter Yang Menentukan Kinerja Serta Produktivita Domba. Karena Itu, Dilakukan Penelitian Ini Dengan Tujuan Untuk Mengetahui Pengaruh Pertambahan Bobot Badan Harian (PBBH) Domba Ekor Gemuk Dan Domba Ekor Tipis Periode Pasca Sapih. Penelitian Dilaksanakan Di Kecamatan Cermee Kabupaten Bondowoso Provinsi Jawa Timur. Waktu Penelitian Dimulai Pada Bulan Februari 2014 Hingga April 2014. Materi Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Ternak Domba Periode Pasca Sapih Sebanyak 60 Ekor Yang Terdiri Dari 34 Ekor Domba Ekor Gemuk (DEG) (Jantan 16 Ekor Dan 18 Ekor Ternak Betina), Serta 26 Ekor Domba Ekor Tipis (DET) (Jantan 12 Ekor Dan 14 Ekor Betina) Dengan Umur 3-8 Bulan. Metode Yang Digunakan Dalam Penelitian Ini Adalah Metode Penelitian Survei Dengan Pengamatan Dan Wawancara Langsung Pada Peternak Serta Dilakukan Penimbangan Bobot Badan. Data Yang Telah Ditabulasi Kemudian Dianalisis Menggunakan Uji T Student Untuk Mengetahui Apakah Terdapat Perbedaan Pada Tiap Rata-Rata Percobaan. Hasil Penelitian Ini Diharapkan Dapat Bermanfaat Sebagai Bahan Informasi Dan Pertimbangan Dalam Menentukan Kebijakan Peningkatan Produktifitas Dan Pemilihan Domba DEG Dan DET Pasca Sapih, Sebagai Informasi Bagi Peternak Dan Praktisi Yang Terkait Dalam Pemeliharaan Domba Di Kecamatan Cerme Kabupaten Bondowoso. Pada Hasil Penelitian Didapatkan Bahwa Perbandingan Pertumbuhan Bobot Badan Harian Antara Domba Ekor Gemuk Dan Domba Ekor Tipis Tidak Berbeda Nyata (P>0,05). Hasil Penelitian Menunjukkan Bahwa PBBH Domba Ekor Gemuk (DEG) 60,24 ± 15,07 Dan (DET) 58,77 ± 13,37, Dan Tipe Kelahiran DEG Tunggal 64,85 ± 21,29, DET 59,58 ± 15,93 Dan Kelahiran Kembar DEG 61,4 ±14,2, DET 60,3 ± 13,6. Sedangkan PBBH Pada Jenis Kelamin Yaitu Jantan 61,22 ± 14,92 Dan Betina 58,28 ± 15,62. Kesimpulan Dari Hasil Penelitian Ini Maka Dapat Disarankan Bahwa Pertambahan Bobot Badan Harian, Tipe Kelahiran Dan Jenis Kelamin Pada Domba Ekor Gemuk Dan Domba Ekor Tipis Tidak Berbeda Selama Periode Pasca Sapih. Dari Hasil Penelitian Ini Maka Dapat Disarankan Agar Perkawinan Dan Persilangan Dari Penelitian Antara Domba DEG Dan DET Seharusnya Dikelompokkan Sesuai Dengan Jenis Dan Lebih Teratur
English Abstract
The research was held at cerme subdistrict, Bondowoso Regency, East Java. The research was held from February to April 2014. The purpose of this research was to determine the differences of daily weight gain, birth type, and sex of fat tail and thin tail sheep during post-weaning period. 60 sheeps consisted of 34 head fat tail (16 head male and 18 head female) and 26 head thin tail (12 head male and 14 head female) were used in this research. The research method was experimental using survey research, observation, and interview. The data were analyzed by student t-test and will be continued by LSD Duncan’s test if there was significant effect on each treatment. The research was expected as information to determine the policy of increasing productivity through selection of post-weaning fat tail and thin tail sheep and as information for farmers involved institutions in term of sheep maintenance at cerme subdistrict, Bondowoso regency. The results showed that there is no significant differences (P>0.05) of daily weight gain, birth type, and sex between fat tail sheep and thin tail sheep. The daily weight gain during post-weaning period of fat tail sheep (60.24±15.07) and thin tail sheep (58.77±13.37). The type of single birth of fat tail sheep (63.86±21.29) and thin tail sheep (58.58±14.93), white twin birth of fat tail sheep (61.3±14.2) and thin tail sheep (60,3±12,6). The daily weight gain of male sheep (61.21±13.92) and female sheep (58.19±14.62). The research concluded that there is no differences of daily weight gain, birth type, and sex between fat tail and thin tail sheepduning post-weaning period
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Identification Number: | SKR/FPT/2015/40/051502016 |
Subjects: | 600 Technology (Applied sciences) > 636 Animal husbandry |
Divisions: | Fakultas Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | Budi Wahyono Wahyono |
Date Deposited: | 12 Mar 2015 12:39 |
Last Modified: | 20 Oct 2021 03:43 |
URI: | http://repository.ub.ac.id/id/eprint/137626 |
Text
BAB_1_-_5.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
cover_fix.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
Text
LENGKAP.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
RIWAYAT_HIDUP_dan_DAFTAR_ISI.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Actions (login required)
View Item |